TRAGEDI AREMA VS PERSEBAYA

Kisah Kevia Naswa, Aremanita Saksi Hidup Tragedi Kanjuruhan, Kena Gas Air Mata Hingga Terjepit Pagar

Kisah Kevia Naswa, Aremanita Saksi Hidup Tragedi Kanjuruhan, Kena Gas Air Mata Hingga Terjepit Pagar

SURYAMALANG.COM/Purwanto
Kevia Naswa Ainur Rohma (18), Aremanita korban selamat Tragedi Stadion Kanjuruhan. 

SURYAMALANG.COM - Kevia Naswa Ainur Rohma menjadi salah satu korban selamat dalam Tragedi Stadion Kanjuruhan yang menewaskan ratusan Aremania.

Tragedi ini pecah selepas laga Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022) malam.

Kevia Naswa Ainur Rohma pun menceritakan perjuangannya dalam meloloskan diri dari Tragedi Stadion Kanjuruhan.

"Tolong-tolong banyak orang menangis, teriak histeris, dan di situ saya hanya pasrah," itulah yang didengar Kevia Naswa Ainur Rohma saat ditemui SURYAMALANG.COM, Rabu (12/10/2022).

Baca juga: GALERI FOTO Kevia Naswa Ainur Rohma, Aremanita yang Selamat dalam Tragedi Stadion Kanjuruhan

Baca juga: Cahayu Nur Dewata Aremanita Selamat dalam Tragedi Kanjuruhan, Koma 3 Hari dan Ingatannya Terganggu

Aremanita berusia 18 tahun itu menjadi saksi tragedi dari pintu 14 Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Dia mendengar suara teriakan dari Aremania saat berdesak-desakan untuk keluar dari tribun 14 Stadion Kanjuruhan.

Suara itu didengar oleh Kevia Naswa Ainur Rohma saat dia terjatuh dari anak tangga.

Dia tak tahu harus bagaimana, dan hanya pasrah dengan keadaan.

Tubuhnya terinjak-injak oleh kepanikan suporter lainnya imbas tembakan gas air mata yang dilontarkan aparat ke tribun Stadion Kanjuruhan.

Sembari menahan perih, kaki Kevia sempat terjepit di antara pagar anak tangga.

Beruntung, dia akhirnya selamat dari jepitan itu, usai dibantu oleh Aremania yang lain.

Kevia Naswa Ainur Rohma (18) korban selamat Tragedi Stadion Kanjuruhan dirawat sang ibu, Triwa Kus (43).
Kevia Naswa Ainur Rohma (18) korban selamat Tragedi Stadion Kanjuruhan dirawat sang ibu, Triwa Kus (43). (SURYAMALANG.COM/Purwanto)

"Kaki saya ini lecet akibat terjepit pagar."

"Kemudian tangan dan kepala saya ditarik dari bawah."

"Saya terjatuh. Beruntung di bawah saya ada orang. Jadi tidak terasa sakit," ucapnya.

Sebelum terpeleset dan terjepit di anak tangga, Kevia berusaha menyelematkan diri dari kepungan gas air mata di tribun 13.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved