TRAGEDI AREMA VS PERSEBAYA
Jawaban Andie Peci, Pentolan Bonek Soroti Undangan FKSI Pasca Tragedi Arema: Gak Butuh Acara Begini
Beginilah jawaban Andie Peci, saat mendapat undangan dari Forum Komunikasi Suporter Indonesia (FKSI).
Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Adrianus Adhi
Diberitakan SURYAMALANG.COM sebelumnya, Andie Peci mengajak Bonek untuk menghormati para korban yang meninggal dalam kericuhan di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (1/10/2022) malam.
Sebagai wujud penghormatan pada para korban yang mayoritas Aremania, Andie Peci mengimbau agar Bonek tak melakukan acara penyambutan kedatangan tim Persebaya di Surabaya.
Hal itu ditulis Andie Peci dalam akun Twitter miliknya dan juga Instagram pribadinya.
"Untuk menghormati korban yang meninggal dunia di Malang, sebaiknya tidak perlu ada konvoi atau arak-arakan untuk menyambut Persebaya di Kota Surabaya," tulis Andie Peci, Minggu (2/10/2022) dini hari.
Seperti diketahui, konvoi penyambutan tim Persebaya di Surabaya sudah menjadi tradisi setelah Persebaya bertanding di luar kandang, terlebih setelah menghadapi tim rival.
Apalagi dalam pertandingan ini Persebaya menang 2-3 melawan Arema FC di kandang Arema FC.
Namun untuk kali ini Andie Peci mengimbau agar Bonek tak melakukan acara penyambutan karena pertandingan berakhir tragis lantaran merenggut ratusan nyawa.

Tangis Presiden Arema FC Pecah
Tangis Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana pecah saat memberikan keterangan pers terkait Tragedi Stadion Kanjuruhan.
Dalam tragedi selepas laga Arema FC vs Persebaya Surabaya itu, ratusan Aremania meninggal dunia, Sabtu (1/10/2022).
Keterangan pers tersebut digelar Manajemen Arema FC di Kota Malang, Senin (3/10/2022).
Bertempat di Kantor Arema FC, Gilang Widya Pramana tak kuasa membendung air matanya.
Pria berjuluk Juragan 99 itu tak menyangka insiden pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya menewaskan 125 orang.
"Jujur kami sangat syok, sangat sedih, kami tidak bisa berkata-kata kenapa sampai bisa sampai ratusan korban."
"Kami sangat berkabung dan berduka sedalam-dalamnya," kata Gilang Widya Pramana, Senin (3/10/2022).