Berita Arema Hari Ini
Kondisi Pemain Arema FC Mulai Latihan Perdana Pasca Tragedi Kanjuruhan, 2 Minggu Didampingi Psikolog
Tim Arema FC mulai menjalani latihan perdana pasca Tragedi Kanjuruhan hari ini, Jumat (21/10/2022).Para pemain Arema FC masih didampingi tim psikolog
Penulis: Dya Ayu | Editor: Dyan Rekohadi
Tubuh-tubuh suporter tergeletak dan berjejer.
Tenaga kesehatan khusus mulai kewalahan menangani korban yang jumlahnya tak terbendung.
Melihat hal itu, para pemain Arema FC termasuk Teguh Amiruddin membuka pintu ruang ganti pemain sebagai tempat evakuasi.
Sebab, tak ada tempat lain yang bisa digunakan akibat terlalu banyak korban.
"Akhirnya pemain sepakat membuka pintu pemain. Apalagi saat melihat keluar ruangan, sudah terlihat banyak korban berjejer," ungkap Teguh Amiruddin via telepon pada Kompas.com (Grup SURYAMALANG.COM), Senin (3/10/2022) .
Melihat pemandangan di depan mata, para pemain Arema FC, termasuk Teguh Amiruddin merasa kalut.
Tiba-tiba, Teguh Amiruddin melihat seorang korban Aremania dari tribune dan ikut menggotongnya.
"Saat itu, saya dua pemain keluar ruangan, melihat Aremania menggotong korban dari tribune. Kami bergabung (menggotong) dan saya minta untuk langsung dimasukkan ke ruang ganti," ujarnya.
Teguh Amiruddin mengaku tidak mengenal siapa sosok yang tubuhnya dia angkat sebab tak ada satu pun petunjuk identitas.
Namun yang pasti, kata Teguh, pada saat digotong, mulut korban masih bergetar.
"Tapi saat kami letakkan di lantai, berselang beberapa menit sudah tidak ada lagi getaran mulutnya"
"Setelah kami cek urat nadi di leher dan tangannya sudah tidak lagi berdetak"
"Kakinya pun berubah menjadi dingin," ujar Teguh Amiruddin lirih.
Ternyata, orang yang sempat digotongnya telah meninggal dunia.
Teguh Amiruddin mengatakan, kurang lebih ada 10 korban yang dievakuasi ke ruang ganti pemain.