TRAGEDI AREMA VS PERSEBAYA

Reyvano Dwi Afriyansyah Jadi Korban ke-134 Tragedi Arema: Masih 17 Tahun, Anak SMK Kelas 12

Inilah sosok Reyvano Dwi Afriyansyah yang menjadi korban ke-134 tragedi Arema di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022) lalu.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM
Reyvano Dwi Afriyansyah Jadi Korban ke-134 Tragedi Arema 

Pesan Terakhir dengan Sang Ayah

Arif Yulianto, ayah kandung Reyvano Dwi Afriyansyah, mengaku ikhlas meratapi kepergian anak keduanya tersebut untuk selama-lamanya.

"Saya ikhlas menerima kepergian anak saya."

"Namun untuk tragedi ini mohon agar diusut tuntas seadil-adilnya," terang Arif usai pemakaman.

Arif tampak begitu syok mendengar kabar anaknya menjadi salah satu korban Tragedi Stadion Kanjuruhan.

Pemakaman Reyvano Dwi Afriyansyah (17) di pemakaman umum Desa Ngebruk, Malang
Pemakaman Reyvano Dwi Afriyansyah (17) di pemakaman umum Desa Ngebruk, Malang (SURYAMALANG.COM/M Erwin)

Ia mengaku awalnya tidak mengetahui jika anaknya tersebut hendak menonton sepak bola di Stadion Kanjuruhan saat laga Arema FC vs Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022).

"Percakapan terakhir dengan anak saya ketika hari Sabtu itu, mau saya bawa ke bengkel, motornya harus diservis," ungkap Arif.

Hati Arif semakin berdebar lantaran tak kunjung mendapat kabar dari anaknya saat pertandingan usai.

Awalnya Arif mencoba berpikir positif, namun akhirnya Arif semakin gelisah.

"Dari awal pertandingan kok gak pulang-pulang."

"Saya pikir anak lanangku laki-laki mungkin sedang rame mungkin macet atau bagaimana."

"Tapi ditunggu sampai jam 11-12 malam kok ga pulang, di situ saya mulai gelisah," ujarnya.

Arif pun kemudian menghubungi perangkat desa.

Semakin gelisah, Arif lalu mendatangi Stadion Kanjuruhan untuk mencari anaknya.

Tercengang melihat banyaknya korban di stadion, membuat Arif pergi ke RS Hasta Husada Kepanjen.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved