Berita Arema Hari Ini
Cara Pemain Arema FC Sembuhkan Trauma Dibantu Psikolog UI, Javier Roca Minta Anak Asuhnya Ikhlas
Begini usaha para pemain Arema FC sembuhkan trauma dibantu psikolog UI, Javier Roca minta anak asuhnya ikhlas
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Cara pemain Arema FC sembuhkan trauma dibantu psikolog Universitas Indonesia (UI) jadi titik awal perjuangan mereka untuk bangkit.
Trauma healing yang dilakukan para pemain Arema FC dilakukan untuk meminimalisir rasa trauma dan luka batin pasca tragedi Kanjuruhan.
Sebagai saksi mata tragedi Kanjuruhan, para pemain Arema FC ikut menyaksikan kengerian peristiwa itu.
Para pemain Arema FC bahkan ikut menolong para korban, melakukan evakuasi hingga menyaksikan para fans mereka, Aremania meninggal.
Kamis, 20 Oktober 2022 lalu, tim akhirnya berkumpul kembali setelah libur panjang selama 2 minggu lebih.
Sesi pertama yang dijalani para pemain adalah trauma healing bersama psikolog.
Pelatih Javier Roca, menjelaskan pertemuan ini dimanfaatkan untuk memulihkan psikologis pemain.
"Pertemuan ini langsung dengan psikolog. Dengan kumpul ini kami mulai beraktivitas sebagai tim lagi." mengutip Kompas.com Jumat, (21/10/2022).
"Sambil menilai kondisi mental pemain," kata Javier Roca.
Artikel Kompas.com 'Arema FC Kumpul Lagi, Prioritas Pertama Pulihkan Kondisi Mental'.

Javier Roca menyadari jika trauma pasca Tragedi Kanjuruhan pasti tidak akan hilang seluruhnya.
Namun, Javier Roca meminta kepada semua pemain agar menerima keadaan ini dan berusaha untuk bangkit.
Pada sesi ini, ada tiga psikolog yang mendampingi pemain dan mereka diajak untuk bercerita pasca kejadian.
"Saya minta ke pemain untuk ikhlas dengan luka yang ada di hati kita semua."
"Kita akan berusaha untuk sembuhkan luka ini dengan beberapa cara, meskipun mungkin luka itu tetap ada."