TRAGEDI AREMA VS PERSEBAYA

Respon Presiden Arema FC Dituding Tak Peduli pada Tragedi Kanjuruhan, Juragan 99 Bahas Keuntungan

Presiden Arema FC akhirnya buka suara setelah dituding tak peduli pada Tragedi Kanjuruhan, Juragan 99 bahas keuntungan

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Instagram @juragan_99
Gilang Widya Pramana (kiri), Presiden Arema FC dituding tak peduli pada tragedi Kanjuruhan Juragan 99 bahas keuntungan 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Respon Presiden Arema FC, Gilang dituding tak peduli pada tragedi Kanjuruhan mencuat.

Sebagai Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana yang dijuluki Juragan 99 itu menjelaskan posisinya saat ini. 

Selain itu, Gilang Widya Pramana juga menyentil soal keuntungan dan jati dirinya sebagai Aremania. 

Kata Gilang, tudingan yang menyebutnya tak peduli pada tragedi Kanjuruhan datang setelah banyak orang melihatnya masih menjalani bisnis dan pekerjaan.

"Perlu dipahami bahwa menjadi Presiden Arema FC merupakan pilihan pribadi"

"Saya adalah Aremania dan sepak bola adalah passion saya"

"Tetapi, saya juga memiliki bisnis-bisnis yang harus terus saya kelola," tulis Gilang seperti dikutip dari unggahan Instagram-nya, Jumat (28/10/2022).

Mengutip Kompas.com 'Juragan 99: Tidak Ada Keuntungan Finansial Arema FC'

Juragan 99 Gilang Widya Pramana menangis saat memberi keterangan tragedi Arema vs Persebaya
Juragan 99 Gilang Widya Pramana menangis saat memberi keterangan tragedi Arema vs Persebaya (SURYAMALANG.COM/Dya Ayu)

Gilang menegaskan, dari bisnisnya ini dia bisa mendukung Arema FC dengan meningkat fasilitas dan kesejahteraan pemain.

"Perlu dipahami, tidak ada keuntungan financial dari Arema yang saya nikmati," tutur Gilang.

Di sisi lain, Gilang juga tidak menampik ada sejumlah orang yang menuntutnya untuk mengusut tuntas dengan apa yang telah terjadi.

Gilang menegaskan mendukung segala upaya untuk mengusut tuntas tragedi Kanjuruhan.

"Sudah ada TGIPF, sudah ada proses hukum yang sedang berjalan"

"Saya juga ingin tragedi ini menjadi terang benderang sehingga bisa menjadi pembelajaran bagi dunia persepakbolaan," kata Gilang.

"Tragedi Kanjuruhan adalah lembaran kelam bagi Arema FC dan Aremania"

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved