Berita Arema Hari Ini
3 Alasan Arema FC Ditolak Pemkab Bantul Bermarkas di Stadion Sultan Agung, Singo Edan Terusir Lagi
Terusir lagi! ini 3 alasan Arema FC ditolak Pemkab Bantul bermarkas di Stadion Sultan Agung, Singo Edan harus kemana?
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, - Terungkap 3 alasan Arema FC ditolak Pemkab Bantul bermarkas di Stadion Sultan Agung.
Putusan Arema FC ditolak memakai Stadion Sultan Agung sebagai home base Liga 1 2022 resmi diungkap pada Jumat (6/1/2023).
Melalui surat edaran resmi yang dikeluarkan Pemkab Bantul, pihaknya menolak Arema FC memakai stadion tersebut.
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora), Pemkab Bantul menjelaskan jika pihaknya tidak memberikan izin.
Kemudian surat resmi penolakan tersebut telah diberikan kepada manajemen Arema FC pada Jumat 6 Januari 2023 lalu.
Kepala Disdikpora Bantul, Isdarmoko mengaku sudah mendapat surat permohonan dari Arema FC untuk menggunakan Stadion Sultan Agung.
Setelah mendapatkan surat permohonan tersebut, pihaknya pun berkoordinasi dengan berbagai pihak.
Dari hasil keputusan terungkap 3 alasan kenapa Arema FC ditolak Pemkab Bantul:
1. Situasi saat penggunaan Stadion

Disdikpora menjelaskan alasan pertama menolak Arema FC menggunakan Stadion Sultan Agung (SSA) karena situasi dan kondisi.
Diketahui, sebelumnya berbagai pihak sudah menolak Arema FC bermarkas di Stadion Sultan Agung.
Termasuk suporter dan klub Liga 3 yang merasa jadi korban imbas Tragedi Kanjuruhan.
“Situasi penggunaan stadion sendiri jadwalnya seperti apa, itu yang jadi pertimbangan pertama" ungkap Isdarmoko ditemui Senin (9/1/2023) mengutip TribunJogja.com.
Artikel TribunJogja.com 'Ini Alasan Pemkab Bantul Tak Izinkan Arema FC Berkandang di Stadion Sultan Agung'.
2. Keputusan Semua Pihak
Dalam memutuskan penolakan tersebut, Pemkab Bantul telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak.
Hasil dari kesepakatan itu menghasilkan penolakan untuk Arema FC bermarkas di SSA demi menghindari hal yang tidak diinginkan.
"Yang kedua, kita berkoordinasi pihak terkait, contohnya keamanan. Apalagi event besar, kami bahkan berkoordinasi dengan Bupati dan Polres Bantul,” jelas Isdarmoko.
3. Penolak dari Suporter dan Masyarakat

Terakhir, selama melakukan pembahasan, pihaknya mendapati ada surat dari masyarakat, termasuk dari suporter.
Suporter meminta agar permohonan dari Arema FC tersebut dapat ditinjau kembali.
Mempertimbangkan kepentingan dan situasi yang lebih kondusif, Disdikpora berkoordinasi lebih lanjut dengan Polres Bantul maupun Bupati Bantul.
“Banyak aspirasi dari berbagai pihak, tidak mendukung apabila digunakan sebagai home base"
"Maka kami tidak masalah. Karena SSA memang dibangun untuk kepentingan masyarakat di Bantul utamanya, walaupun ini area umum,” imbuh Isdarmoko.
- Sering Jadi Home Base
Isdarmoko menyatakan Stadion Sultan Agung beberapa kali juga sempat digunakan sebagai home base oleh klub sepak bola lain.
Menurut Isdarmoko hal itu sudah biasa terjadi tetapi berbeda dengan persoalan Arema FC.
Isdarmoko mengaku juga mempertimbangkan suara-suara penolakan dari masyarakat dan suporter.
“Ketika ada berbagai masukan dan aspirasi, maka kami pun mengakomodir"
"Jangan sampai nanti ketika kemudian lanjut tapi ternyata aspirasi tidak kita perhatikan, nanti jadi masalah,” ucapnya.
Dengan demikian, Isdarmoko pun telah membuat surat resmi dan telah disampaikan kepada manajemen Arema FC.
“Intinya kita tidak memberikan izin, atau kita mohon dari Arema bisa mempertimbangkan di tempat lain"
"Sudah kita sampaikan dan kontak langsung dan mereka pun memahaminya,” tandas Isdarmoko.
- Ditolak di Stadion Lain
Sebelumnya, Arema FC memiliki opsi dua stadion lain yakni Stadion Moch Soebroto, Magelang dan (tidak disebutkan nama Stadionnya) di Bali.
"Kemarin sempat pengajuan ke Magelang dan Bali," ungkap manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas dilansir dari Kompas.com, Minggu (1/1/2023).
"Karena sama-sama tidak bisa, akhirnya di Bantul. Kami memang mengajukan dua tempat dan tim mengabari kalau pakai Stadion Sultan Agung," tambahnya.
Rupanya setelah adanya penolakan di Magelang dan Bali, Arema FC juga ditolak di Bantul.
Klub Liga 3 Yogyakarta, Hizbul Wathan UMY terang-terangan menganggap Arema FC tak punya empati karena menyakiti segala usaha dari klub.
"Dear Arema FC, kami kami hanya tim kecil yang bermarkas di DIY. Kami kumpulkan dana dari donatur dan sponsor sedikit demi sedikit untuk persiapan Liga 3," tulis HW UMY di twitter.
"Gara-gara kalian Liga 3 DIY batal. Lalu kalian mau menggunakan SSA untuk Liga 1. Sungguh tiada empati !"
"Pemain kami sudah berlatih demi asa mengembangkan karir dan masa depan."
"Kecerobohan klub, panpel, aparat dan suporter kalian Arema FC menghancurkan harapan tunas-tunas muda yang ingin mengembangkan diri di atas lapangan hijau."
"Liga 3 DIY batal, kalian justru ke SSA!," tambahnya.
Mengutip BolaSport 'Usai Ditolak di Magelang dan Bali, Arema FC Juga Dapat Penolakan'.
Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com
Arema FC ditolak Pemkab Bantul
Arema FC
Arema
Pemkab Bantul
Stadion Sultan Agung Bantul
Stadion Sultan Agung
home base Arema FC
Liga 1 2022
suryamalang
Berita Arema FC Hari Ini Populer: Hasil Imbang Lawan Persijap Jepara, Singo Edan Belum Terkalahkah |
![]() |
---|
Berita Arema FC Hari Ini Populer: Penyebab Dalberto Absen Lawan Persijap, 2 Pemain Pulih dari Cedera |
![]() |
---|
Berita Arema FC Hari Ini Populer: Perhatian Erick Thohir pada Achmad Maulana, Siasat Tekuk Persijap |
![]() |
---|
Berita Arema FC Hari Ini Populer: Alasan Rekrut Agusti Ardiansyah, 2 Sosok Pengganti Achmad Maulana |
![]() |
---|
Berita Arema FC Hari Ini Populer: Keterangan Dokter Cedera Achmad Maulana, Absen Hingga Akhir Musim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.