5 Fakta Ayah Mario Dandy Mundur dari Ditjen Pajak, Harta Kekayaan Rafael Trisambodo Mencengangkan

SURYAMALANG.COM, - Intip lima fakta ayah Mario Dandy mundur dari Ditjen Pajak akibat kasus pemukulan terhadap David. 

Sedangkan harta kekayaan ayah Mario bernama Rafael Alun Trisambodo itu cukup mencengangkan. 

Selama jadi Aparatur Sipil Negara (ASN), Rafael Alun Trisambodo menjabat sebagai eselon III di Direktorat Jenderal Pajak (DJP).

Rafael Alun Trisambodo merupakan Kepala Bagian Umum Direktorat Jenderal Pajak Kantor Wilayah DJP Jakarta Selatan II. 

Nama Rafael Alun Trisambodo mulai jadi sorotan akibat putrinya Mario Dandy (20 ) menghajar David (17) sampai koma. 

David diketahui putra dari Tim Cyber Pengurus Pusat (PP) GP Ansor, Jonathan Latumahina. 

Pemukulan Mario Dandy terhadap David diduga ada unsur asmara yang turut melibatkan pacar Mario berinisial AG. 

AG (15) diduga mengadu pada Mario jika David melakukan pelecehan dan merencanakan aksi pemukulan bersama-sama. 

Lantas apa saja fakta-fakta pengunduran diri ayah Mario Dandy? simak rangkumannya:

1. Jabatannya Dicopot

Sebelum mengundurkan diri, Rafael sudah dicopot jabatannya oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani pada Jumat (24/2/2023).

Sri Mulyani mencopot jabatan Rafael setelah KPK mencurigai harta kekayaan Rafael. 

Menurut KPK, harta kekayaan Rafael yang sebesar itu tidak sesuai profil dirinya sebagai pejabat eselon III di Direktorat Jenderal Pajak (DJP).

"Di dalam rangka untuk Kementerian Keuangan untuk melakukan pemeriksaan" terang Sri Mulyani. 

"Maka mulai hari ini saudara RAT (Rafael Alun Trisambodo) saya minta untuk dicopot dari tugas dan jabatannya," ujar Sri Mulyani di Kantor Pusat Ditjen Pajak, Jakarta mengutip YouTube Kompas TV, Jumat (24/2/2023).

Dasar pencopotan jabatan Rafael Alun Trisambodo sesuai Pasal 31 Ayat 1 PP 94 Tahun 2021 mengenai disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Kementerian Keuangan juga sudah mengeluarkan surat tugas pemeriksaan pelanggaran disiplin untuk Rafael Alun Trisambodo dengan Nomor ST 321/Inspektorat Jenderal IJ/IJ.1/2023.

2. Mengundurkan Diri

Rafael mengumumkan pengunduran dirinya sebagai ASN melalui surat terbuka yang dikirim pada Jumat sore.

Melalui surat terbuka yang ditandatangani Rafael di atas materai Rp10.000, Ia menyampaikan per tanggal 24 Januari, dirinya resmi mengundurkan diri.

"Bersama ini, saya Rafael Alun Trisambodo menyatakan pengunduran diri atas jabatan dan status saya sebagai Aparatur Sipil Negara Direktorat Jenderal Pajak mulai Jumat 24 Februari 2023," tulisnya.

3. Tetap Menjalani Proses Penyidikan

Rafael mengaku akan tetap menjalani proses pengunduran diri sesuai ketentuan yang berlaku di Direktorat Jenderal Pajak (DJP).

Kendari begitu, Rafael menyatakan bakal mengikuti proses penyidikan terkait Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). 

"Saya tetap akan menjalani proses klarifikasi mengenal Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN)" tegasnya. 

"Dan mematuhi prases hukum yang berlaku atas kejadian yang dilakukan anak saya," katanya.

Mengutip Tribunnews.com 'Rafael Alun Trisambodo Mundur dari ASN Ditjen Pajak'.

4. Status Rafael 

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengatakan, Kemenkeu telah mengambil sikap terhadap status kepegawaian Rafael Alun Trisambodo.

Kata dia, jabatan Rafael sebagai pejabat eselon III itu telah dicopot pada Kamis (23/2). Namun, status Rafael masih dinyatakan sebagai ASN.

"Mengenai status RAT, yang bersangkutan per kemarin, 23 Februari, kita copot dari jabatannya" ucap Suahasil

"Tetap ASN, yang berarti tetap terikat dengan seluruh kode etik seluruh disiplin, aturan administrasi ASN," imbuhnya.

Dikatakan Suahasil, pencopotan jabatan itu dilakukan untuk memudahkan proses pemeriksaan terhadap Rafael Alun.

"Pencopotan tersebut dilakukan karena pemeriksaan akan kuta lakukan dan ini adalah untuk mempermudah upaya pemeriksaan," paparnya.

5. Harta Kekayaan Rafael Alun Trisambodo

Merujuk data yang dikutip dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.

Diketahui harta kekayaan Rafael Alun Trisambodo berjumlah Rp 56,1 miliar.

Jumlah harta kekayaan ayah Mario Dandy itu dilaporkan pada 31 Desember 2021 silam.

Adapun harta yang paling banyak dimiliki Rafael berasal dari tanah dan bangunan yang tersebar di berbagai daerah, totalnya mencapai Rp 51 Miliar.

Sedangkan untuk harta bergerak, Rafael tercatat memiliki dua kendaraan roda empat dari hasil sendiri senilai Rp 425 juta.

Dua kendaraan tesebut adalah mobil Toyota Camry 2008 dan mobil Toyota Kijang tahun 2018.

Berdasarkan laporan tersebut, terungkap mobil Rubicon dan motor Harley Davidson yang digunakan Mario Dandy tidak tercatat di LHKPN.

Selain itu, Rafael memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 420.000.000, surat berharga Rp 1.556.707.379, kas dan setara kas Rp 1.345.821.529, hingga harta lainnya Rp 419.040.000.

Mengutip Kompas.com 'Jadi Pejabat Ditjen Pajak, Sekian Harta Kekayaan Ayah Mario Dandy'.

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com