Crazy Rich Surabaya Ditangkap Polisi

Wahyu Kenzo Tipu 23 Ribu Member di Indonesia dan 3 Negara Lainnya, Kerugian Korban Tembus 9 Triliun

nilai kerugian kasus investasi bodong founder robot trading, Auto Trade Gold (ATG) yang dilakukan Wahyu Kenzo, diperkirakan tembus hingga 9 T

|
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: rahadian bagus priambodo
surya.co.id/Luhur Pambudi
founder robot trading Auto Trade Gold (ATG), yang dilakukan Crazy Rich Surabaya, Dinar Wahyu Saptian Dyfrig alias Wahyu Kenzo saat digelandang di Mapolda Jatim 

Proses penyidikan terhadap tersangka masih terus dilakukan. Termasuk menerima semua laporan terbaru dari pihak member yang merasa menjadi korban karena dirugikan, dalam praktik robot trading tersebut.

Hermanto menambahkan, pihaknya sedang berkoordinasi dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk melakukan penelusuran aset yang dimiliki oleh tersangka, atas praktik pencucian uang. 

Kemudian, akan berkoordinasi dengan Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim, untuk menelusuri 20-25 orang member yang tersebar dari beberapa wilayah di Indonesia dan tiga negara, seorang Amerika, Prancis dan Rusia. 

"Kami akan berkoordinasi dengan PPATK untuk melakukan tracking aset. Kemudian kami masih menunggu keterangan dari tersangka di mana saja data-data 20.000 sampai 25.000 member ini, serta pertanggungjawaban hukum dan keadilannya," pungkasnya. 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved