Produksi Motor Listrik Akan Naik Pasca Pemerintah Tetapkan Insentif KBLBB

SURYAMALANG.COM, JAKARTA - Produsen bakal menaikkan produksi motor listrik pasca pemerintah menetapkan insentif Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) pada 6 Maret 2023.

Bahkan PT Hartono Istana Teknologi atau Polytron bakal menaikkan produksi lebih dari 100 persen.

Pemerintah menetapkan insentif KBLBB berupa bantuan pembelian KBLBB sebesar Rp 7 juta per unit untuk 200.000 unit sepeda motor listrik baru dan Rp 7 juta per unit untuk konversi menjadi motor listrik untuk 50.000 unit sepeda motor BBM. Insentif berlaku sampai 30 Desember 2023.

Insentif hanya ditujukan bagi produsen yang telah mendaftarkan jenis kendaraan listrik yang memenuhi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) 40 persen.

Polytron yakin insentif pembelian kendaraan listrik dapat meningkatkan tren penjualan motor listrik Polytron.

Direktur Komersial Polytron, Tekno Wibowo mengatakan motor listrik Polytron berhak mendapat subsidi karena sudah memenuhi TKDN minimal 40 persen.

"Kami menargetkan kapasitas produksi sampai 1.000 unit per bulan," kata Tekno, Selasa (28/3/2023).

Tekno belum menyampaikan target penjualan motor listrik di tahun ini. Tapi, Polytron menyiapkan sejumlah strategi untuk mencapai target penjualan. Seperti, mengadakan pameran dan test drive motor listrik agar menarik minat masyarakat.

Polytron juga akan menambah showroom untuk memudahkan konsumen melihat produk.

Selain itu, Polytron akan menambah kapasitas produksi menjadi 2.500 unit per bulan pada tahun depan.

Dalam memanfaatkan insentif itu, Polytron menghadirkan produk Fox-R yang dipasarkan dengan harga Rp 20.500.000 (off the road) di Jakarta, Bogor, Depo, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) pun menyambut positif pemberlakuan bantuan subsidi pembelian motor listrik.

Produsen sepeda motor listrik merek Selis ini mengapresiasi kebijakan subsidi pembeli motor listrik yang diberikan pemerintah.

Corporate Secretary Gaya Abadi Sempurna, Pricilla Jane Halim yakin kebijakan subsidi akan berdampak positif terhadap kelangsungan bisnis SLIS.

Dalam memanfaatkan insentif itu, SLIS siap menjual dua model motor listrik yang memenuhi syarat pemberian bantuan subsidi.