Persebaya Surabaya Akan Jamu Arema FC dan Persija Jakarta di Stadion GBT, Wali Kota Cak Eri Merestui

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Persebaya Surabaya akan menjamu tim rival, Arema FC dan Persija Jakarta di stadion Gelora Bung Tomo (GBT).

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi merestui stadion GBT digunakan lagi oleh Persebaya Surabaya setelah FIFA membatalkan Piala U-20 di Indonesia.

"Lapangan GBT bisa digunakan Persebaya untuk pertandingan-pertandingan," kata Cak Eri, panggilan akrab Wali Kota Surabaya di Surabaya Kamis (30/3/2023).

Baca juga: Nasib Baju Bekas Rafathar dan Rayyanza Terungkap, Gak Pernah Dibuang Nagita Slavina Tapi Dirental

Baca juga: Persebaya Surabaya Vs Arema FC Berpeluang di Stadion GBT, Manajemen Singo Edan Mengaku Senang

Untuk diketahui, Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 2022-2023 harus berhome base di stadion Gelora Joko Samudro Gresik..

Sebab, GBT yang selama ini menjadi kandang Persebaya masih dalam tahap persiapan mengahadapi Piala Dunia.

Pada lanjutan Liga 1 saat ini, ada sejumlah partai besar yang menjadikan Persebaya sebagai tuan rumah.

Di antaranya, laga melawan Persija Jakarta (Rabu, 5/4/2023) dan Derby Jatim melawan Arema FC (Selasa, 11/4/2023).

Pertandingan Persebaya Vs Arema FC merupakan laga tunda mengingat sebelumnya di jadwal awal, 5 Maret 2023 pihak kepolisian belum memberikan izin.

Kini, apabila mendapatkan lampu hijau dari Pemerintah maupun kepolisian, Persebaya Surabaya tentu bisa menghadapi partai besar di Surabaya.

Dukungan dari Bonek diharapkan bisa menjadi penyemangat di laga ini.

Baca juga: Sosok Pacar Dustin Tiffani Hempas Sikap Nagita Slavina, Kecantikannya Bikin Para Cowok Meleleh

Saat ini, Pemkot Surabaya tengah menunggu arahan dari pemerintah pusat.

Setelah ada arahan resmi dari pemerintah pusat, pihaknya akan mempersilahkan Persebaya bermarkas di GBT kembali.

Saat ini, GBT telah tuntas renovasi. Sejumlah fasilitas juga disiapkan untuk laga internasional.

Bagi Cak Eri, sekalipun Piala Dunia batal, namun GBT bisa digunakan untuk even internasional lainnya.

"GBT sudah diperbaiki. Kalau pun nanti ada even internasional, misalnya Piala Dunia atau lainnya, GBT sudah bertaraf internasional," katanya.

Setelah adanya renovasi tersebut, Wali Kota juga optimistis masyarakat Surabaya bisa menjaga stadion kebanggaan di Kota Pahlawan tersebut.

Apalagi, Wali Kota yang baru saja pulang bersama Bonek, pendukung Persebaya, dari Semarang (Kamis, 29/3/2023).

Baca juga: Reaksi Raffi Ahmad Setelah Nagita Slavina Tutup Hidung di Dekat Dustin Tiffani, Tampak Gak Enak Hati

Dalam kesempatan mendukung Persebaya melawan PSIS Semarang tersebut, telah ada komitmen untuk menjaga nama Surabaya bersama fasilitasnya.

"Alhamdulillah maturnuwun sanget. Bonek luar biasa. Sudah menjaga nama Persebaya dan Surabaya. Kalau demikian sudah pasti menjaga nama Surabaya dan juga GBT," katanya.

Baca juga: FIFA Singgung Tragedi Kanjuruhan Saat Indonesia Batal Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Komitmen

Sejumlah persiapan sebenarnya telah dikebut Pemkot Surabaya untuk menghadapi Piala Dunia U20.

Perbaikan stadion misalnya, Pemkot menambah banyak sarana pendukung baik untuk kebutuhan pemain, suporter, hingga official tim.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam kunjungan di Stadion GBT Surabaya bahkan menyebut bahwa markas Persebaya Surabaya ini menjadi salah satu venue terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini.

Perwakilan FIFA pun telah beberapa kali datang ke GBT untuk melakukan assesment.

Sebelumnya, FIFA akhirnya resmi membatalkan penyelenggaraan Piala Dunia U20 di Indonesia.

Pernyataan ini disampaikan setelah FIFA bertemu Ketua Umum PSSI Erick Thohir di Doha, Qatar.

Ketua umum PSSI, Erick Thohir menyatakan sudah berjuang semaksimal mungkin saat bertemu dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino di Doha, Qatar, Rabu (29/3/2023). Terutama, dalam memperjuangkan agar penyelenggaraan Piala Dunia U-20 tetap berjalan di Tanah Air.

Namun, posisi Indonesia yang menjadi salah satu anggotanya, menurut Erick harus tunduk pada kewenangan dan keputusan yang diberikan FIFA. Saat ini FIFA telah membatalkan ajang sepakbola nomor dua bergengsi itu di Indonesia.

"Saya sudah berjuang maksimal. Setelah menyampaikan surat dari Presiden Jokowi, dan berbicara panjang dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, kita harus menerima keputusan FIFA yang membatalkan penyelenggaraan event yang kita sama-sama nantikan itu," ujar Erick Thohir dari Doha, Qatar dikutip dari laman resmi PSSI.  

Baca juga: Pesan Misterius Coach Gethuk Jelang Laga Persita Vs Arema FC di Liga 1

Arema FC Senang Bertanding di GBT Surabaya

Pelatih Arema FC, Joko Susilo menyatakan malah lebih suka Derbi Jatim melawan Persebaya Surabaya itu digelar di Surabaya.

"Kami malah senang main di Surabaya. Jujur kami malah lebih mantap," ucap Gethuk belum lama ini.

Penentuan venue untuk laga sarat gengsi itu memang belum ditentukan.

Terakhir kali PT LIB menyebut pertandingan Persenbaya VS ARema FC akan digelar di Stadion PTIK Jakarta.

Namun Gethuk tidak mempermasalahkan venue antara Persebaya melawan Arema FC mau digelar di mana.

"Bagi kami sama saja. Kalau kami main di sini (Stadion PTIK) juga away di sana (Surabaya) juga away. Kami gak ada masalah. Kami malah senang main di Surabaya," ujarnya.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Manajer Tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas.

Wiebie menyampaikan, bahwa dirinya lebih suka Pertandingan antara Persebaya melawan Arema FC di gelar di Stadion Gelora Bung Tomo.

"Gimana lagi mas, kami ngikuti saja. Kalau saya sih pinginnya main di Gelora Bung Tomo (GBT) sesuai yang di ajukan Persebaya," ujar Wiebie kepada Suryamalang.com, Rabu (1/3/2023).

Baca juga: Fakta Arya Saloka Umrah Sendiri Tak Ajak Istri, Putri Anne Sempat Sewot Diledek Haters: Bodo Amat!