Komentar Pesulap Merah Tentang Ida Dayak yang Dicap Sakti Sembuhkan Orang Sakit, Triknya Terungkap

SURYAMALANG.COM, - Inilah komentar Pesulap Merah tentang Ida Dayak yang dicap sakti sembuhkan orang sakit. 

Cara Ida Dayak menyembuhkan para pasiennya juga menarik karena tidak meminta imbalan uang tapi minta bayaran joget.

Sedangkan Pesulap Merah yang dikenal sering membongkar trik perdukunan mengaku tahu metode yang dipakai Ida Dayak. 

Pria bernama asli Marcel Radhival itu menyebut Ida Dayak sebetulnya adalah ahli pijat tulang. 

Menurut Pesulap Merah, cara yang dipakai Ida Dayak  mirip dengan metode Haji Naim sang ahli patah tulang.

"Tentang IDA DAYAK, pengobatannya ya ahli pijat tulang pada umumnya" kata Pesulap Merah dalam unggahannya di Instagram dikutip Senin (3/4/23).

"Semua ahli perbaikan tulang juga memang begitu keahliannya (*Contoh ahli patah tulang lainnya adalah = HAJI NAIM)," imbuhnya. 

Terkait minyak sakti yang dibawa Ida Dayak, Pesulap Merah juga mengurai detail penjelasan.

Minyak yang konon dapat mengeluarkan darah kotor tersebut bukan minyak ajaib.

Atas uraiannya itu, Pesulap Merah pun pernah menjelasakan terkait minyak merah yang dibawa Ida Dayak dalam kanal Youtube-nya.

Menurut Pesulap Merah, minyak merah tersebut adalah minyak urut biasa.

"Terus kalo tentang cairan minyak yang katanya bisa ngeluarin darah kotor (*beberapa kali Ida Dayak pernah mempraktekkan)" ungkap Pesulap Merah. 

"Itu udah lama gue bongkar kebohongannya di ILMU MERAH (*Cek slide 2)" lanjutnya. 

"Tapi Alhamdulillah belakangan ini IDA DAYAK udah ga pernah lagi praktekin trik itu dan lebih fokus ke keahlian membetulkan tulang yang geser/tidak sesuai tempatnya," pungkas Pesulap Merah.

Artikel TribunnewsBogor 'Sosok Ida Dayak, Wanita Sakti yang Keilmuannya Dikuliti Pesulap Merah'.

• Asal Usul Ida Dayak 

Ida Dayak, disebut-sebut perempuan sakti yang  mampu mengobati gangguan sendi seperti patah tulang, lumpuh dan stroke.

Berkat keahliannya mengobati pasien dengan sekali urut hingga sembuh di tempat itu Ida Dayak jadi viral di media sosial. 

Hal tersebut kemudian menarik banyak perhatian masyarakat.

Dikutip dari Tribuncirebon, Ida Dayak diketahui bernama lengkap Ida Andriyani.

Ida Dayak lahir pada 3 Juli 1972 di Pasir Belengkong, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

Setiap berkeliling melakukan pengobatan, Ida Dayak selalu mengenakan pakaian adat serta aksesoris khas suku Dayak.

Sebelum terkenal, wanita 51 tahun itu rupanya melakukan pengobatan dengan berkeliling dari pasar ke pasar layaknya penjual obat.

Bahkan, Ida Dayak pernah keliling melakukan Pengobatan hingga ke sejumlah pulau, mulai dari Papua, Kalimantan, Sulawesi dan Sumatera.

Kini, Ida Dayak juga mulai banyak dikenal bahkan mendapat atensi dari beberapa instansi hingga pejabat penting.

Bahkan Ida Dayak itu juga pernah diundang ke kediaman Letjen (Purn) AM Hendropriyono.

Saat itu, Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa dan istri juga hadir.

• Pasien Antre Sampai Pingsan

Baru-baru ini, keluarga pasien pengobatan Ida Dayak mulai kesal mempertanyakan keberadaan wanita sakti asal Kalimantan tersebut di GOR Kartika Kostrad I Cilodong, Depok, Jawa Barat.

Pengobatan sendiri berlangsung selama dua hari yaitu Senin (3/4/2023) siang dan Selasa (4/4/2023).

Namun, sampai pukul 16.19 WIB, warga juga belum terlayani dengan pengobatan tradisional Ida Dayak.

Warga menunggu di lapangan berpanas-panasan dan ada wanita paruh baya sampai pingsan.

"Mas panitianya mana?, ada yang pingsan," teriak warga di bawah tangga GOR.

Artikel Tribundepok 'Hingga Sore Ida Dayak Tak Kunjung Layani Pengobatan'.

Sementara itu, Bagus yang sudah menunggu kedatangan Ida Dayak sejak pagi tadi merasa kecewa karena sampai detik ini tak kunjung hadir.

Padahal, informasi yang disebar di sosial media dan pesan aplikasi WA, Ida bakal melayani pengobatan sekira pukul 12.00 WIB.

"Ini macam nunggu sembako saja kita, untung saja di Kostrad kalau di tempat lain saya yakin warga sudah ngamuk," ungkapnya.

Bagus juga sempat mencari panitia acara tapi tidak kunjung menemukan dan bertanya ke anggota TNI tidak ada yang mengetahui kapan acara akan dimulai.

Ia meminta kepada Pejabat TNI atau instansi lain jangan memanfaatkan momen Ida Dayak untuk kepentingan pribadi.

Jangan sampai warga menunggu lama, ternyata Ida sedang mengobati kerabat atau kenalan dari pejabat terkait.

"Kalau saya curiganya ini Ida ditahan, buat ngobatin kerabat atau kenalan pejabat-pejabat," ungkapnya.

Sebelumnya, Warga dari Jakarta, Bogor, Depok dan lainnya berbondong-bondong mendatangi GOR Madivif I Kostrad Cilodong, Depok, Jawa Barat pada Senin (3/4/2023) pagi.

Ribuan orang memadati pintu masuk GOR dan terjadi kemacetan sebelum berbelok ke arah Kostrad.

Anggota TNI terlihat mengatur lalu lintas untuk mengurai kemacetan yang terjadi di sana.

Mereka membawa keluarganya yang sakit untuk berobat kepada Ida Dayak di GOR tersebut.

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com