Berita Arema Hari Ini
Arema FC Terancam Tak Bisa Homebase di Stadion Gajayana Malang, Harus Renovasi Sebelum 1 Juli
Manajemen Arema FC dan Pemkot Malang selaku pengelola stadion Gajayana Malang hanya memiliki waktu kurang dari 2 bulan untuk melakukan renovasi
Penulis: Benni Indo | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Arema FC lagi-lagi terancam tak bisa berhomebase di Malang Raya di kompetisi Liga 1 2023/2024.
Kondisi stadion Gajayana di kota Malang yang jadi pilihan satu-satunya manajemen Arema FC untuk jadi homebase musim ini masih perlu direnovasi untuk memenuhi persyaratan Liga 1.
Sementara Jadwal kompetisi Liga 1 2023/2024 disebut akan mulai bergulir per 1 Juli 2023.
Baca juga: Bursa Transfer Arema FC : Gustavo Almeida Striker Brasil Diharapkan Bisa Jadi Suksesor Carlos Fortes
Ini artinya manajemen Arema FC dan Pemkot Malang selaku pengelola stadion Gajayana hanya memiliki waktu kurang dari 2 bulan untuk melakukan renovasi, melengkapi kekurangan-kekurangan yang ada.
Ancaman Arema FC untuk menggunakan stadion Gajayana sebagai homebase makin nyata ketika Pemkot Malang menyatakan belum memiliki program renovasi stadion di pusat kota Malang itu da;lam waktu dekat.
Pemkot Malang baru menganggarkan dan menjadwalkan renovasi stadion Gajayana di bulan September 2023.
Seperti diberitakan sebelumnya, manajemen Arema FC menetapkan menggunakan stadion Gajayana sebagai home base untuk Liga 1 2023/2024.
Stadion Gajayana bahkan menjadi pilihan satu-satunya yang ada bagi Arema FC untuk bisa berhome base di wilayah Malang Raya.
Arema FC tak bisa menggunakan stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang lagi.
Pasca Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 Aremania pada 1 Oktober 2022, stadion yang jadi kandang Arema FC itu tak lagi digunakan.
Rencana pembangunan ulang stadion Kanjuruhan yang dijanjikan Presiden Jokowi juga belum dijalankan sejauh ini.
Tal ayal, pilihan stadion yang bisa digunakan untuk menggelar laga Liga 1 kini hanya tertuju pada stadion Gajayana.
Memang ada beberapa stadion yang lain yang ada di wilayah Malang Raya, seperti stadion Brantas di Kota Batu, tapi stadion yang paling memungkinkan untuk memnuhi persyaratan Liga 1 adalah stadion Gajayana.
Itupun, stadion Gajayana juga masih memiliki sejumlah kekurangan.
Stadion Gajayana membutuhkan sejumlah perbaikan untuk memenuhi standar venue Liga 1.
Beberapa kekurangan fasilitas stadion Gajayana yang perlu segera diperbarui seperti lampu untuk penerangan stadion, ruang medis untuk perawatan, aksesibilitas penonton dan kualitas rumput lapangan.
Meski demikian, manajemen Arema FC tetap optimis untuk menggunakan Stadion Gajayana sebagai home base Singo Edan musim depan.
"Sejauh ini kami masih optimis dengan Stadion Gajayana dulu," ucap General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi kepada Suryamalang.com, Sabtu (29/4/2023).
Pada 14 April 2023 stadion Gajayana Malang sudah disurvei oleh tim PSSI untuyk menilai kelayakan.
Saat itu, Kabid Olahraga Disporapar Kota Malang Wahyu Setiawan menyampaikan bahwa ada survei kelayakan stadion Gajayana yang dilakukan oleh PSSI dan didampingi oleh Media Officer Arema FC, Sudarmaji.
"Jadi kemarin cuma disurvei kelayakan. Perkara layak atau tidaknya saya tidak tahu. Karena yang disurvei banyak. Mulai ruang ganti pemain, tim tamu, pintu stadion, kamar mandi dan lain sebagainya," ucap Wahyu nya kepada Suryamalang.com.
Hingga kini, manajemen Arema FC masih berupaya untuk meminta restu kepada Pemerintah Kota Malang untuk menggunakan Stadion Gajayana.
Bahkan, dalam waktu dekat ini akan ada pertemuan antara Pemkot Malang dan Manajemen Arema FC untuk membahas soal kerja sama penyewaan Stadion Gajayana.
"Mungkin beberapa hari ke depan akan ada mediasi dengan pihak Pemkot terkait hal itu. Hasilnya seperti apa nanti akan kami informasikan," ujarnya.

Jadwal Renovasi Pemkot Malang di Bulan September
Pemerintah Kota Malang telah menerima surat resmi dari Arema FC terkait rencana penggunaan Stadion Gajayana sebagai kandang Singo Edan di LIga 1 2023/2024.
Kepala Disporapar Kota Malang, Baihaqi saat ditemui di Balai Kota Malang menjelaskan, pihaknya akan mengagendakan pertemuan secara langsung pasca diterimanya surat resmi dari Arema FC.
"Pihak Arema sudah mengiris surat resmi, kalau audensi secara langsung, akan kami agendakan secepatnya," ujar Baihaqi, Selasa (2/5/2023).
Menurut Baihaqi, Arema FC memiliki ikatan sejarah dengan Stadion Gajayana. Arema FC juga pernah berjaya di Stadion Gajayana.
Ikatan sejarah itu dinilai Baihaqi bisa menjadi momentum yang tepat untuk menyambut tim dalam mengarungi kompetisi baru mendatang.
"Kalau untuk menyesuaikan kebutuhan kompetisi, ya kami sesuaikan. Arema FC kan dulu berjaya di Stadion Gajayanan, tentu akan kami kaji sehingga maksimal," terangnya.
Jika ada titik temu, Pemkot Malang dan Arema FC akan membuat perjanjian bersama.
Pertemuan yang dijadwalkan dalam waktu dekat nanti juga akan membahas rencana kerjasama tersebut.
Tapi masalahnya, Pemkot Malang baru memiliki rencana renovasi Stadion Gajayana pada bulan September atau Oktober 2023.
Renovasi tersebut menggunakan anggaran APBD hasil PAK 2023.
Tentu jika mengandalakn anggaran APBD dan program renovasi Pemkot Malang, pemenuhan kekurang di stadion Gajayana sudah melampaui jadwal kick off Liga 1 2023/2024.
Liga 1 2023/2024 dijadwalkan bergulir mulai 1 Juli 2023.
Untuk itu manajemen Arema FC dan Pemkot Malang perlu melakukan aksi ekstra jika ingin tim Arema FC bisa tetap berhomebase di kota Malang.
Baca juga: Bursa Transfer Liga 1, Arema FC Pikat Yukiya Sugita dan Gustavo Almeida
Kick Off Liga 1 2023/2024 pada 1 Juli 2023
Ketua Umum PSSI, Erick Thohirmenyatakan Kick off Liga 1 2023/2024 dipastikan pada pada 1 juli 2023.
Erick Thohir mengatakan PT Liga Indonesia Baru (LIB) akan memaparkan jadwal kompetisi ke PSSI pekan depan.
Sebelumnya rencana kick-off Liga 1 2023-2024 sempat terjadi dua opsi.
Pertama Liga 1 direncanakan mulai 1 Juli 2023, dan kedua bakal bergulir pada 14 Juli mendatang.
Setelah kabar tersebut, akhirnya Erick Thohir menyatakan bahwa kompetisi Liga 1 telah menemui kesepakatan.
Untuk kick-off Liga 1 bakal berlangsung pada 1 Juli dengan target berakhir pada April 2024.
Hal ini disampaikan Erick Thohir setelah rapat bersama Komite Ekesekutif (Exco) PSSI, di GBK Arena, Kawasan Senayan, Jakarta, Jumat (28/4/2023).
Kesepakatan bersama sudah diputuskan.
Oleh karena itu, mantan Presiden Inter Milan tersebut meminta PT LIB segera memaparkan jadwal Liga 1 pekan depan.
“Saya sudah meminta liga (Liga Indonesia Baru) untuk memulai memaparkan jadwal Minggu depan yang kami sepakati mulai 1 Juli dan berakhir April (2024),” ujar Erick Thohir kepada awak media .
Menurut mantan Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) itu karena jadwal timnas Indonesia semakin padat.
Sehingga harus segera dipaparkan agar bisa diatur dan tidak bentrok dengan jadwal timna Indonesia.
Liga 1 diharapkan berhenti saat gelaran Piala Asia 2023 di Qatar pada Januari 2024.
Selain itu, Erick juga berharap kompetisi bisa berhenti saat Asian Games 2023 bergulir.
Untuk jadwal Asian Games 2023 Guangzhou sendiri bakal berlangsung pada 23 September hingga 8 Oktober mendatang.
Sedangkan untuk Piala Asia 2023 Qatar bakal bergulir pada 12 Januari sampai 10 Februari 2024.
Dengan begitu, saat dua agenda internasional tersebut berlangsung Liga 1 bakal berhenti main.
“Kita sepakati jadwalnya kalau sudah sepakat minggu depan kita akan menghadap Kapolri ini jadwal kompetisi Liga 1,” ujarnya.
Berita Arema FC Hari Ini Populer: Jadwal Uji Coba Lawan Bali United, Arkhan Fikri Cs Gagal Juara |
![]() |
---|
Berita Arema FC Hari Ini Populer: Mental Pemain di Kandang Lawan, Marcos Santos Banyak PR Besar |
![]() |
---|
Berita Arema FC Hari Ini Populer: Alasan Marcos Santos Kalah dari Persija, Seret 3 Pemain di Timnas |
![]() |
---|
Berita Arema FC Hari Ini Populer: Alasan Thales Lira Pamit Meninggalkan Tim, Mandul Lawan Persija |
![]() |
---|
Berita Arema FC Hari Ini Populer: Valdeci-Johan Alfarizi Absen Lawan Persija, Jadwal Laga Uji Coba |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.