LIPUTAN KHUSUS HAJI 2023 - 5,7 Juta Box Makanan Cita Rasa Indonesia Disiapkan untuk Jemaah Haji

SURYAMALANG.COM, MADINAH - Kepala Seksi Layanan Konsumsi Daerah Kerja (Daker) Madinah, Suviyanto berkeliling mengunjungi dapur catering dari 21 catering yang menyiapkan konsumsi untuk jemaah haji selama di Madinah, Sabtu (27/5/2023) pagi.

Menurut Suviyanto, makanan yang dipersiapkan untuk jemaah haji Indonesia selama di Madinah itu sebanyak 5,7 juta box. Untuk gelombang pertama, ada 2,6 juta box, dengan perhitungan 98.000 jemaah dikali 9 hari dikali 3 kali makan.

Sedangkan gelombang kedua, jumlah makanan yang disediakan mencapai 2,8 juta box karena jumlah jemaah mencapai 114.000 orang. Jika ditotal, kebutuhan konsumsi jemaah haji di Madinah mencapai 5,7 juta box.  

“Allhamdulillah, selama empat hari operasional haji gelombang pertama di Madinah, semuanya berjalan lancar, tidak ada komplain dan pendistribusiannya tepat waktu
Yang jelas, cita rasa Indonesia,” katanya.

Dia menyebut, untuk menjaga cita rasa Indonesia, untuk bumbu yang memang sesuai dengan ketentuan produk dibawa langsung dari Indonesia. Seperti kayu manis, gula, garam, minyak, kecap, lada, serai dan bumbu lain.

“Yang belum bisa adalah bahan baku utama, bukan dari Indonesia seperti beras, ayam, daging, ikan dan lainnya. Mudah - mudahan, tahun depan semuanya bisa dari Indonesia,” tegasnya.

Menurutnya, menu makanan dengan cita rasa khas Indonesia ini juga akan mudah diterima oleh jemaah haji termasuk jemaah lansia. Sebab, rasanya dijamin masakan Indonesia banget dan mudah dikonsumsi.

“Kami sudah siapkan chef yang sangat baik untuk mencicipi masakan sebelum didistribusikan ke jemaah. Jadi, chef ini akan keliling dapur untuk merasakan bumbu dan rasa masakan sebelum didistribusikan,” terangnya.

Makanan tahun ini, sambung Suviyanto, akan memanjakan lidah jemaah haji Indonesia. Sebab menu yang dipilih merupakan makanan nusantara yang sudah akrab dengan lidah orang Indonesia. 

Seperti nasi kuning, nasi uduk, oreg tempe, ayam woku, tumis jamur, dan lainnya. Untuk menjaga cita rasa dan kandungan gizi di dalamnya, di setiap dapur terdapat satu chef Indonesia.

Dalam kunjungan ini, Suviyanto juga melihat sejumlah bahan - bahan dasar dapur catering dalam membuat masakan jemaah Indonesia. Mulai bawang merah, kentang, terong, daging, ikan, buah dan lain sebagainya. (lih)