War Tiket Timnas Indonesia Vs Argentina Dijamin Aman, Tiket.com Beri Garansi Website Tidak Akan Down

"Pembelian tiket bisa dilakukan melalui website PSSI dan tiket.com, melalui aplikasi, mobile, dan semuanya bisa."

Lebih lanjut, Erick Thohir juga menjelaskan bahwa untuk harga tiket beragam tetapi yang termurah dimulai dari Rp 600 ribu buat kategori 3.

Kemudian untuk Kategori 2 seharga Rp 1.200.000, kategori 1 Rp 2.500.000.

Sementara untuk VIP Barat dan Timur harganya mencapai Rp 4.250.000.

Dengan begitu, buat pecinta sepak bola Indonesia sudah bisa melakukan "war" atau perang pembelian tiket mulai 5 Juni mendatang.

Sementara itu, CEO Tiket.com, George Hendrata menyambut antusias kerja sama dengan PSSI ini.

"Jadi kami dari tiket.com berterima kasih sekali atas kepercayaan yang diberikan Pak Erick Thohir dan PSSI telah diberikan kesempatan sebagai mitra penjualan resmi antara Timnas Indonesia melawan Argentina," kata George dikutip SURYAMALANG.COM dari BolaSport.com.

Lebih lanjut, George pun berbicara terkait penjualan tiket pertandingan Timnas Indonesia vs Argentina ini.

Ia mengaku tahu betul bahwa laga Indonesia vs Argentina ini sangat dinantikan.

Sehingga ia pun menjamin untuk kelancaran penjualan tiket ini tak ada ada masalah.

Bahkan tiket.com saat ini terus mengusahakan agar perang pembelian atau "war" tiket nantinya bisa berlangsung aman tanpa ada kendala.

Oleh karena itu, ia menjamin tak akan ada drama website down nantinya.

"Kami akan mengusahakan yang terbaik dan kita sudah biasa untuk menjual tiket pertandingan PSSI dan konser-konser yang skalanya besar," tutur George.

"Tiket war, kesiapan dan segalanya kita sudah mempersiapkan semuanya seperti penjualan tiket pertandingan PSSI sebelumnya dan konser-konser besar juga," tuturnya.

"Dan kita akan siapkan sehingga kemungkinan itu akan sangat kecil sekali, tetapi kami ingin dukungan dari semuanya karena ini merupakan kebanggaan sekali bisa mendapatkan pertandingan timnas melawan Argentina dan saya juga ingin ini bisa menjadi kebangkitan ekonomi dan pariwisata di Indonesia," ujarnya.