Berita Malang Hari Ini

Driver Online di Malang yang Dibunuh Penumpangnya Kerap Mangkal di Stasiun Kepanjen

Apris Fajar Santoso (29) warga Desa Clumprit, Kecamatan Pagelaran, Malang yang ditewas ditangan penumpangnya kerap mangkal di depan Stasiun Kepanjen

|
Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: rahadian bagus priambodo
dok.ist
Apris Fajar Santoso, driver online yang menjadi korban pembunuhan oleh penumpangnya 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Apris Fajar Santoso (29) warga Desa Clumprit, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang yang ditewas ditangan penumpangnya kerap mangkal di depan Stasiun Kepanjen.

Amri Zaini, rekan kerja korban mengaku kadangkala mangkal bersama di pangkalan tersebut. 

Bahkan, terkahir kali ia bertemu dengan Apris sebelum dikabarkan menghilang, yakni pada Sabtu (3/6/2023). 

"Terkahir ketemu ditongkrongan Kepanjen," sebut Amri ketika dikonfirmasi melalui sambungan telepon. 

Saat itu Amri masih bersama Apris. Namun ketika Amri pergi ke toilet dan kembali tempat duduk, Apris sudah pergi untuk mengambil orderan penumpang terakhir. 

"Pas saya kembali, anaknya sudah nggak ada, kata yang lain dapat orderan ke Balekambang," sebutnya. 

Di hari itulah, Amri tekahir kali bertemu dengan Apris. Hingga ia mendengar kabar bahwa rekannya tersebut dikabarkan menghilang pada Minggu (4/6/2023). 

Amri sempat kaget, padahal di hari sebelumnya ia masih bertemu dan mangkal bersama. 

"Minggu, istrinya katanya nyari Apris. Saya kira guyonan, ternyata memang hilang," ungkapnya. 

Usai mendengar kabar itu, Amri seketika memikirkan keberadaan temannya. Bahkan ia mengaku tidak bisa tidur. 

Ia mengenal Apris sejak 2021 lalu. Menudutnya Apris adalah sosok baik hati dimatanya dan rekan Gojek lainnya. 

Selain itu, Apris juga sudah berkeluarga dan memiliki dua orang anak kecil. 

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Apris dikabarkan menghilang usai menerima orderan dari penumpang dengan nama Wawan F menuju ke Pantai Balekambang.

Apris menjemput penumpang tersebut dari Jalan Panglima Sudirman, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. 

Dalam sebuah foto tangkap layar yang beredar di media sosial, terlihat tarif yang harus dibayarkan penumpang berjumalh Rp 174 ribu. 

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved