Filosofi Jersey Arema FC di Liga 1 2023, Ada Aksara Jawa 135 sebagai Pengingat Tragedi Kanjuruhan

SURYAMALANG.COM - Ada filosofi di balik jersey anyar Arema FC yang dirilis untuk kompetisi Liga 1 2023, Sabtu (1/7/2023).

Ketiga jersey yang dirilis adalah jersey home yang berwarna biru gelap, jersey away berwarna putih, dan tiga jersey kiper yang masing-masing berwarna kuning, merah dan biru muda.

Bertemakan Return Of The King yang menjadi bagian terakhir dari Triology Lion Of Fighter, masing-masing jersey yang memiliki filosofi dan keunikan tersendiri.

Seperti jersey home Arema FC. Masih menggunakan warna biru gelap, jersey tersebut didesain lebih simpel dan elegan.

Garis merah di beberapa titik menjadi pembeda, sekaligus menanamkan bahwa karakter Singo Edan selalu bersemangat dan pemberani.

Baca juga: Arema FC Rilis Tiga Jersey untuk Liga 1 2023, Penutup dari Triology Lion Of Fighter

Dalam desain jersey ini juga terdapat angka 135 yang menggunakan tulisan Aksara Jawa.

Angka tersebut terdapat di bagian belakang jersey, persis di atas logo sponsor dan name tag pemain.

Ternyata ada filosofi tersendiri, kenapa Arema FC sengaja mencantumkan angka 135 di jersey home tersebut.

Satu di antaranya ialah sebagai pengingat akan Tragedi Stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 silam yang telah menewaskan 135 Aremania dan Aremanita.

"Filosofinya ini tentang kesedihan yang mendalam."

"Tujuannya untuk memberikan semangat yang berkobar untuk pemain."

"Kami harus berjuang untuk pendukung kami. Untuk suporter kami."

"Jersey ini cukup mewakili untuk kesederhanaan dan hasil yang terbaik," ucap manajer Arema FC Store, Tjiptadi Purnomo.

Pria yang akrab disapa Sruntul itu mengungkapkan, bahwa ide dari penempatan angka 135 itu memang keinginan dari manajemen Arema FC.

Kemudian pemilihan Aksara Jawa dalam tulisan 135 ialah untuk menyesuaikan dengan tema Triology yang banyak mengangkat soal sejarah di Malang Raya.