Curhat Farida Nurhan Dituding Minta Makanan Gratis Saat jadi Food Vlogger, Dulu Juga Pernah Diusir

SURYAMALANG.COM - Beginilah curhat Farida Nurhan dituding minta makanan gratis saat dirinya membuat konten sebagai food vlogger. 

Tak hanya soal dituding minta makanan gratis, Farida Nurhan juga pernah diusir dari restoran saat dirinya tengah mereview makanan. 

Hal Itu diungkapkan Farida Nurhan saat berada di acara Pagi Pagi Ambyar TransTV.

Food vlogger Farida Nurhan berikan tanggapan setelah beberapa waktu lalu heboh seorang food vlogger dicibir karena dianggap meminta makanan gratis.

Tak ingin memihak siapapun, Farida Nurhan mencoba meluruskan anggapan masyarakat terhadap sikap food vlogger itu yang menunjukkan jumlah followers media sosialnya.

"Kayaknya enggak ada minta gratisnya, cuma itu asumsi yang menonton videonya, dikira minta gratis," kata Farida dikutip dari YouTube Pagi Pagi Ambyar Trans tv.

Sebagai seorang food vlogger, Farida mengaku juga pernah menunjukkan akun media sosial dan jumlah followersnya pada pemilik tempat usaha yang akan dibuat konten.

Baca juga: Ayu Ting Ting Malas Berurusan Sama Enji Baskoro, Minta Tak Sebut Nama Mantan Suami di Depan Bilqis

Baca juga: Kabar Narji Cagur hingga Adrian Maulana Pensiun Jadi Artis, Ada yang Jadi Petani dan Pegawai Kantor

Ini dia lakukan bukan untuk meminta gratisan, melainkan untuk memperkenalkan diri.

"Itu pernah terjadi di aku. Kadang kita sudah minta izin untuk di review, tapi warungnya atau gerobaknya enggak punya sosial media," ujarnya.

"Jadi kita langsung datang ke tempatnya, enggak semua orang kenal kita kan, jadi kita minta izin, 'Kak kita mau buat video, ini sosial medianya, ini platform YouTubenya, ini TikToknya,'" lanjut Farida Nurhan.

Menurutnya, sebagai food vlogger hal seperti itu sudah cukup wajar sebagai cara meminta izin sebelum membuat konten.

Tindakan memperkenalkan diri itu menurutnya tidak bisa dianggap sebagai meminta gratisan.

"Emang itu prosedurnya," ucap Farida.

Sebelumnya sempat viral cerita dari food vlogger Magdalena Fridawati atau Magdalenaf yang merasa dipandang sebelah mata ketika review restoran viral.

"Aku pernah ya ini fun fact, baru tahun lalu, aku datang ke tempat makan, aku udah nunjukin follower aku berapa, bisa bantu sejauh apa," kata Magdalenaf dalam YouTube Samuel Christ.

"(Dijawab) iya tapi ini kan bisnis, saya dikasih apa," lanjutnya menirukan respons pemilik tempat makan.

Sambil tertawa, Magdalenaf menceritakan pemikirannya ketika mendapat respons seperti itu dari pemilik tempat makan.

"Dalam hati 'pak ini nilainya tidak ternilai loh. Kalau misal lo disuruh bayar ke gue, bisa bayar berapa,'" kata Magdalenaf sambil terkekeh.

Sikap Magdalena dalam konten itu kemudian ramai di media sosial dan membuatnya mendapat banyak cibiran hingga akhirnya mengeluarkan video klarifikasi dan permintaan maaf.

Mengutip Tribuntrends.com dengan judul PERNAH Dituding Minta Makan Gratis, Begini Respons Farida Nurhan.

Pernah Diusir Saat Review Makanan

Curahan hati Farida Nurhan, mengaku pernah diusir saat review makanan di sebuah restoran.

Hal tersebut diungkapkan youtuber ini di acara Pagi Pagi Ambyar Trans TV.

Ia mengungkapkan, bukti pengusiran itu ada di kanal YouTube pribadinya.

Bagaimana kronologi Farida Nurhan diusir saat ngevlog?

Terlihat menyenangkan, ternyata ada banyak cerita di balik konten makan-makan dari food vlogger Farida Nurhan.

Seperti saat Farida diusir dari salah satu tempat yang akan dia review untuk konten makan-makannya.

"Pernah, saya pernah diusir," kata Farida dikutip dari YouTube Pagi Pagi Ambyar TransTV.

"Masih ada videonya di channel YouTube-ku. Itu diusirnya sekitar 4 tahun yang lalu deh," ucapnya tak yakin.

Wanita yang pernah berprofesi sebagai pekerja migran itu mengatakan, dia datang ke sebuah restoran dan sedang dalam proses syuting.

Di tengah-tengah proses itu, pemilik restoran meminta Farida menghentikan aktivitasnya membuat konten.

"Bener-bener udah buat video, di tengah perjalanan. Habis itu ownernya nyuruh stafnya enggak boleh lanjut," ujar Farida.

"Aku tanya 'kenapa enggak boleh lanjut?' (dijawab) 'sama bosnya enggak boleh.' Oh ya sudah," sambungnya.

Saat itu Farida Nurhan masih menunggu izin agar bisa mengunggah video yang sudah telanjur diambil.

Namun, ternyata izin itu tak juga didapatkan, sehingga Farida harus mencari tempat makan lain untuk membuat konten.

"Sudah nunggu beberapa jam, sampai sore, enggak boleh tayang. Ya udah enggak apa-apa," ucap Farida.

"Aku akhirnya mencari rumah makan yang lain, bapaknya masih shalat, aku tungguin," lanjutnya.

Seperti takdir, Farida mendapatkan restoran untuk kontennya dan ternyata berhasil memikat banyak penonton.

"Aku akhirnya buat video, apalagi perutku sudah lapar," kata Farida.

"Alhamdulillah ngeditnya bagus, videonya trending. Semua aku ambil hikmahnya," sambungnya.

Farida juga menanggapi tentang adanya food vlogger dituding minta makan gratis karena menunjukkan jumlah follower atau subscriber.

Menurutnya itu hal wajar, hanya saja memang mungkin terjadi kesalahpahaman.

"Tanpa bela sana bela sini, aku sih lihatnya kayaknya enggak ada minta gratisnya, cuma itu asumsi yang menonton video dikira minta gratis," ucap Farida.

Nenek dari seorang cucu itu mengaku pernah mengalami hal serupa. Dia juga menunjukkan social media, dengan tujuan orang yang didatangi lebih mengenal siapa dirinya.

"Kadang kita sudah minta izin untuk di-review, tapi warungnya atau gerobaknya enggak punya social media," ujar Farida.

"Enggak semua orang kenal kita kan, jadi kita minta izin, 'kak kita mau buat video, ini social media-nya, ini platform YouTube-nya, ini TikTok-nya.' Kadang-kadang saya juga melakukan hal serupa, bukan berarti minta gratis," jelasnya.