Bali United Vs Arema FC, Fernando Valente Waspadai Ancaman Set Piece dan Kartu Merah

SURYAMALANG.COM, BALI - Trauma kena gol melalui skema set piece dan kartu merah masih dirasakan oleh pelatih Arema FC Fernando Valente.

Hal tersebut dirasakan oleh Arema FC saat menghadapi Persik Kediri pada pekan 20 Liga 1 Liga 1 2023.

Saat itu, Singo Edan kemasukan gol melalui sepak pojok.

Arema FC juga harus bermain dengan 10 pemain, setelah Jayus Hariono menerima kartu merah pada awal babak kedua.

Kondisi tersebut mengubah situasi permainan, sehingga Singo Edan harus puas mengalami kekalahan dari Persik Kediri.

Selanjutnya, pekan 21, Arema FC akan menghadapi tuan rumah Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Senin (4/12/2023) sore pukul 15.00 WIB.

Menghadapi Bali United, pelatih asal Portugal tersebut tidak ingin mengulang kesalahan pada pekan kemarin.

Apalagi melihat hasil pertandingan pertemuan kedua tim pada putaran pertama lalu, dua dari tiga gol Bali United diciptakan melalui skema set piece.

Saat itu, Arema FC harus takluk dengan skor 1-3 dari Bali United.

Menarik ditunggu, strategi apalagi yang akan dilakukan oleh Fernando Valente untuk meredam kekuatan Bali United.

"Kami akan mencoba untuk menjaga mental tim kami pada pertandingan ini."

"Kami akan memperhatikan detail kecil seperti set piece dan kartu merah yang bisa mengubah segalanya," ucap Fernando Valente kepada SURYAMALANG.COM.

Meski menganggap pertandingan lawan Bali United itu merupakan laga berat bagi Singo Edan, namun Fernando Valente tak patah arang.

Dia berjanji untuk membuat pertandingan yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta berjalan cukup bagus.

Tiga poin dibutuhkan bagi Arema FC jika ingin menjaga asa untuk keluar dari zona degradasi Liga 1 2023.