Kondisi Kolam Renang TKP Anak Tamara Tyasmara Tenggelam Buka Lagi, Polisi Periksa 5 Orang Saksi
Kondisi kolam renang TKP anak Tamara Tyasmara tenggelam buka lagi, polisi periksa 5 orang saksi.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, - Lokasi kolam renang yang jadi Tempat Kerjadian Perkara (TKP) anak Tamara Tyasmara tenggelam sudah dibuka kembali.
Kolam renang umum Taman Air Tirta Mas Pondok Kelapa tersebut sempat ditutup selama 2 hari pasca insiden anak artis Tamara Tyasmara tenggelam hingga meninggal dunia.
Terbaru, polisi pun melakukan pemeriksaan terhadap lima orang saksi terkait kasus anak Tamara Tyasmara.
Anak Tamara Tyasmara berusia 6 tahun bernama Dante meninggal dunia pada Sabtu (27/1/2024).
Meski sempat dibawa ke rumah sakit nyawa Dante tidak tertolong.
Dari pantauan Kompas.com (grup suryamalang) di lokasi, Jumat (2/2/2024) siang, kolam renang tersebut tampak sudah dibuka kembali untuk umum.
Hal itu terlihat dari luar, arena perosotan beserta ember berisi air di kolam renang tampak menyala.
Baca juga: Ucapan Puan Maharani saat Penonton Konser di Banyuwangi Teriakkan Nama Prabowo
Artikel KompasTV 'Polisi Selidiki Kematian Anak Tamara Tyasmara 5 Orang Saksi Diperiksa'.

Tampak pula ada dua mobil pengunjung yang terparkir di halaman kolam renang tersebut.
Namun, memang belum banyak pengunjung yang datang ke kolam renang tersebut.
Menurut seorang satpam dan tukang parkir di lokasi, kolam renang tersebut memang tutup dua hari yakni tanggal 29 dan 30 Januari 2024.
Namun, keduanya membantah kolam renang ditutup karena peristiwa tenggelamnya anak Tamara tersebut.
“Iya sempat tutup sih dua hari itu tanggal 29 dan 30 Januari. Tapi itu karena ada pembersihan air. Sekarang sudah buka kembali,” ujar satpam tersebut di Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (2/2/2024).
Satpam di lokasi tersebut mengatakan bahwa kolam renang akan ramai pengunjung kembali setelah shalat Jumat.
“Iya nanti setelah shalat Jumat juga ramai lagi sih. Ini karena shalat. Setelah Jumatan paling ramai anak sekolah,” kata satpam tersebut.
Baca juga: Tangis Suyatno Akhirnya Bebas Dituduh Mencuri Ayam Bu Kades, Kakek di Bojonegoro Peluk Anak-Istri
Artikel Kompas.com 'Sempat Tutup Usai Insiden Anak Tamara Tyasmara Tenggelam'.

Saat ditanya mengenai insiden tenggelamnya anak Tamara Tyastamara, ia tak mau menjawab.
Menurut satpam tersebut, pihak pengelola meminta para wartawan yang menanyakan soal insiden itu ke pihak kepolisian.
“Tidak bisa (masuk) karena pihak pengelola udah menyampaikan apabila ada wartawan bisa langsung ke pihak kepolisian. Kasusnya sudah ditangani pihak kepolisian,” tutur pihak satpam tersebut.
Baca juga: Postingan Galau Boy William Setelah Ayu Ting Ting Dilamar Perwira TNI, Tangisnya Jadi Sorotan
Sebelumnya diberitakan, putra semata wayang Tamara Tyasmara, Raden Andante Khalif Pramudityo (6) meninggal dunia pada 27 Januari 2024.
Dante diduga meninggal akibat tenggelam di sebuah kolam renang.
Kuasa hukum Tamara, Sandy Arifin, mengatakan laporan kasus kliennya tengah berjalan di Polsek Duren Sawit, Jakarta Timur.
Namun demikian, Sandy belum bisa memberikan keterangan lebih detail tentang laporan tersebut.
“Mengenai yang dilaporkan sudah ada yang dilaporkan tapi kan kita tidak mungkin memberikan namanya karena masih dalam penyelidikan,” ucap Sandy Arifin.
“Yang penting mohon doanya agar bisa terang dan terbuka prosesnya juga alhamdulillah sejauh ini berjalan lancar,” tambah Sandy Arifin.
Baca juga: 7 Potret Tampan Muhammad Fardana Calon Suami Ayu Ting Ting, Sesuai Request Bilqis Mirip Oppa Korea
5 Orang Saksi Diperiksa
Melansir KompasTV, polisi pun kini sudah mulai menyelidiki penyebab kematian anak Tamara Tyasmara di kolam renang tersebut.
Lima orang saksi di lokasi kejadian sudah diperiksa.
Tak hanya memeriksa lima orang yang berada di lokasi saat kejadian, polisi juga sudah mengumpulkan barang bukti salah satunya rekaman CCTV pada saat korban tenggelam.
Menurut Tamara Tyasmara ada yang janggal dari kematian anaknya sebab Dante bisa dan pandai berenang.
Itu sebabnya, Tamara pun kaget ketika mendapat kabar putranya meregang nyawa setelah tenggelam di kolam renang.
"Jujur aja Dante itu bisa berenang. Sejak lahir memang diikuti les renang lah sama kami," ucap wanita berusia 29 tahun.
"Dante berada di kolam renang itu ditemani orang dewasa, dia orang yang aku percaya," sambung Tamara Tyasmara ketika ditemui di kediamannya, di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (30/1/2024).
Tamara mendapat kabar kalau Dante tenggelam di bagian kolam kedalaman 1,5 meter dengan kondisi anaknya berenang tanpa pelampung.
Baca juga: Sosok Tukang Parkir Viral Dicurigai Intel Keluar dari Mobil Patwal, Polres Cilacap Buka Kebenarannya
"Kebetulan Dante lagi suka berenang di kolam dalem, dia lagi sok tahu gitu, di kolam cetek sepuluh menit abis itu pindah, ke kolam dalem dia baru bisa renang yang bolak balik, lagi hobinya renang," jelas Tamara Tyasmara.
Tamara pun telah melaporkan seseorang ke Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan pada Kamis (1/2/2024).
Oknum tersebut diduga Tamara Tyasmara bertanggung jawab atas musibah yang menimpa Dante.
Tamara Tyasmara pun datang ke Polda Metro Jaya didampingi oleh pengacaranya, Sandy Arifin.
Akan tetapi pihak Tamara Tyasmara belum mau membeberkan dengan detail identitas orang yang dilaporkan.
"Mengenai laporan sudah ada yang sudah dilaporkan, tapi tidak mungkin memberikan namanya karena masih dalam penyelidikan" kata Sandy dalam sesi jumpa pers dilansir Youtube Cumi-cumi, Jumat (2/2/24).
Tamara Tyasmara juga sempat menyebut ada satu saksi kunci dalam kasus anaknya tenggelam.
Saksi kunci itu seorang pria yang menemani mendiang Dante saat berenang hingga tenggelam dan meninggal dunia.
Ikuti saluran SURYA MALANG di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaMBHbB3rZZeMXOKyL1e
Baca juga: Aksi Bacok di Kota Malang Gara-Gara Minta Jatah Preman di Warung Sate, Pelaku Mabok Diringkus Polisi
anak Tamara Tyasmara
kolam renang
kolam renang Taman Air Tirta Mas Pondok Kelapa
Taman Air Tirta Mas Pondok Kelapa
Tamara Tyasmara
Dante
Dante meninggal dunia
suryamalang
Nasib Ahmad Sahroni Setelah Sebut 'Tolol' Dicopot dari Wakil Ketua Komisi III DPR Hartanya Rp328 M |
![]() |
---|
'Saya Sangat Sedih' Presiden Prabowo Minta Polisi Tanggung jawab Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob |
![]() |
---|
Daftar Prestasi Salsa Erwina Hutagalung Tantang Debat Sahroni Sebut Bubarkan DPR Ide Orang Tolol |
![]() |
---|
Teka-teki Kompol C Ditangkap Usai Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob, Pangkatnya Paling Tinggi |
![]() |
---|
Sosok Affan Kurniawan Ojol yang Tewas Dilindas Rantis Brimob Masih 21 Tahun, 7 Polisi Ditangkap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.