Berita Sumenep Hari Ini

Kena Badai dan Perahu Terbalik, Nelayan Asal Ambunten Sumenep Mengapung di Laut Tiga Hari Dua Malam

Diterpa Badai Hingga Perahu Terbalik, Nelayan Asal Ambunten Sumenep Ini Mengapung di Laut Tiga Hari Dua Malam

Editor: Eko Darmoko
Surya
Ilustrasi 

SURYAMALANG.COM, SUMENEP - Lima nelayan asal Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep Madura akhirnya selamat setelah mengapung dan terombang ambing tiga hari dua malam di laut antara perairan Pulau Raas - Kangean.

Lima korban laka laut itu adalah H Sini (Juragan Perahu), H Aminullah, Imam Sanusi, Sakdi, dan Saniman.

Mereka bertahan di tengah laut menggunakan gabus yang dirakit dan masing-masing korban diikat dengan tali.

Berdasarkan keterangan dari para korban, mereka berangkat dari Pelabuhan Ambunten Tengah, Kamis (7/3/2024), sekitar pukul 13.00 WIB menuju perairan pulua Kangean Sumenep.

Tujuan mereka, tidak lain sebagai pelaut untuk mencari Ikan jenis cakalan.

Namun, saat di perairan Pulau Raas, yaitu pada hari Sabtu (9/3/2024) sekitar pukul 13.00 WIB, perahu yang ditumpangi kelima nelayan tersebut diterjang badai hingga terbalik.

Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti Sutioningtyas membenarkan, bahwa lima korban tersebut akhirnya berhasil selamat dari maut dengan berbekal gabus penanda jaring yang diikat satu sama lain agar tidak lepas menggunakan tali.

Lima korban dengan bekal gabus itu berusaha berenang meskipun melawan arus, ombak dan angin yang membuatnya terombang ambing setelah perahunya terbalik.

"Kelima korban itu Alhamdulillah dalam keadaan selamat setelah bertemu dengan dua nelayan asal Pulau Kangean, yakni Abd Rahim dan Yanto menolongnya," ungkap AKP Widiarti Sutioningtyas pada Rabu (12/3/2024). (Ali Hafidz Syahbana)

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved