Berita Sampang Hari Ini
Barisan Motor Korban Banjir Masuk Bengkel di Sampang, Inilah Penyebab Utama Motor Mogok
Artinya, oli mesin memutih karena tercampur dengan air banjir. Kemudian kondisi filter menjadi basah, akibatnya sepeda motor sulit nyala.
Artinya, oli mesin memutih karena tercampur dengan air banjir. Kemudian kondisi filter menjadi basah, akibatnya sepeda motor sulit nyala.
SURYAMALANG.COM, SAMPANG - Bencana banjir di sebagian wilayah Kabupaten Sampang, Madura menjadi keberkahan bagi pengusaha bengkel.
Mengapa tidak, pasca bencana tahunan itu surut, para pemilik kendaraan berbondong-bondong datang untuk menservice kendaraannya ke bengkel kepercayaan.
Alhasil, pengusaha bengkel memperoleh jumlah pelanggan lebih tinggi dibandingkan hari biasanya, bahkan mencapai dua kali lipat.
Seperti dirasakan, salah satu pemilik bengkel di Kelurahan Dalpenang, Sampang, Fauzi (32). Di mana pada hari biasanya ia hanya melayani pelanggan paling banyak 10 sepeda motor.
"Kalau momen setelah banjir meningkat, sehari kita bisa melayani 15 sampai 25 sepeda motor,” ujarnya, Minggu (17/4/2024).
Dengan kondisi pelanggan yang meningkat, dirinya harus membuka bengkel lebih awal dan selesai lebih malam dibandingkan hari biasa.
"Biasanya kami buka sekitar 09.00 - 18.00 wib, sedangkan saat setelah banjir 08.00 wib sudah kami buka, dan selesai lebih malam hingga 22.00 wib," terangnya.
Menurutnya, kerusakan atau permasalahan yang ditemui di sepeda motor milik pelanggan pasca banjir adalah kondisi oli mesin yang sudah tidak layak.
Artinya, oli mesin memutih karena tercampur dengan air banjir. Kemudian kondisi filter menjadi basah, akibatnya sepeda motor sulit nyala.
"Termasuk kampas rem, karena saat terendam banjir akan menjadi basah dan menimbulkan bunyi saat sepeda motor dikendarai," tuturnya.
Sementara, salah satu pelanggan, Rendi menyampaikan jika dirinya harus membawa sepeda motor miliknya ke bengkel karena nekat menerobos genangan banjir hingga kendaraan mogok.
"Baru saja selesai service, beruntung kerusakannya tidak terlalu parah," pungkasnya.
*Caption Foto: Suasana di bengkel, berlokasi di Kelurahan Dalpenang, Kecamatan/Kabupaten Sampang, Madura saat ramai pelanggan, pasca bencana banjir, Minggu (17/4/2024).
Luas Pulau Mandangin Berkurang Akibat Abrasi, Warga yang Tinggal di Pinggir Pantai Diselimuti Cemas |
![]() |
---|
Polres Sampang Madura Tangkap Maling Motor di Pasar Omben |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut di Perempatan Jalan Lingkar Selatan Sampang, Pengendara Honda Supra Tewas di TKP |
![]() |
---|
RSUD Sampang Sampai Dirikan Tenda Darurat, Overload Pasien DBD yang Membludak |
![]() |
---|
Menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Harga Minyak Goreng di Sampang Madura Terpantau Naik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.