Timnas Indonesia U-23 Dibungkam Qatar dengan Skor 0-2, Diwarnai Penalti dan Kartu Merah

Khaled Ali yang mengeksekusi penalti sukses menjebol gawang Ernando Ari, skor berubah 1-0 untuk keunggulan Qatar pada masa injury time.

Skor ini bertahan hingga turun minum.

Di awal babak kedua, Timnas Indonesia U-23 harus bermain dengan 10 pemain setelah Ivar Jenner diberi kartu merah oleh wasit.

Ivar Jenner dianggap melakukan pelanggaran terhadap salah satu pemain Qatar.

Menit ke-50, Shin Tae-yong memasukkan Nathan Tjoe-A-On.

Qatar menambah gol pada menit ke-53 melalui tendangan bebas Ahmed Al Rawi, bola sempat membentur tiang tapi akhirnya masuk membobol gawang Ernando Ari.

Tendangan bebas Pratama Arhan dari sisi kiri pertahanan Qatar menit ke-57 gagal membuahkan gol, bola hanya melambung tipis di atas mistar gawang Youssef Abdullah.

Jassem Gaber menjatuhkan Marselino Ferdinan, dan Timnas Indonesia U-23 mendapatkan tendangan bebas, namun sayang tendangan Nathan masih jauh melambung di atas mistar gawang pada menit ke-59.

Marselino Ferdinan melakukan tendangan voli pada menit ke-62 tapi berhasil ditepis kiper Qatar dan hanya menghasilkan sepak pojok.

Peluang emas didapat Nathan pada menit ke-69 ketika menemukan ruang tembak ideal, namun sayang bola hasil tendangannya masih melenceng di sisi kiri gawang Qatar.

Timnas Indonesia U-23 memasukkan Ramadhan Sananta menggantikan Arkhan Fikri pada menit ke-71.

Hingga menit ke-85 Timnas Indonesia belum bisa menghasilkan gol untuk memperkecil kedudukan.

Bermain dengan 10 pemain membuat tim asuhan Shin Tae-yong susah untuk menembus rapatnya pertahanan Qatar.

Wasit memberikan perpanjangan waktu selama 11 menit pada babak kedua ini.

Di masa injury time ini, Timnas Indonesia harus bermain dengan 9 orang setelah Ramadhan Sananta terkena kartu merah.