Toulon Cup

Timnas Indonesia U-20 Juga Kalah, Skor Lawan Panama 0-4 Jens Raven Lihat Sisi Positif

Timnas U-20 Indonesia harus menerima kekalahan dengan skor telak 0-4 dari Panama di laga kedua di Toulon Cup 2024 di Prancis

Penulis: Dyan Rekohadi | Editor: Dyan Rekohadi
PSSI
Laga Timnas U-20 Indonesia Vs Panama U-23 di Toulon Cup 2024 yang berakhir dengan skor 0-4 pada Kamis (6/6/2024) 

SURYAMALANG.COM - Bukan hanya Timnas Indonesia senior yang menelan kekalahan, Timnas Indonesia U-20 yang berlaga di ajang Toulon Cup 2024 di Prancis juga kalah dalam laga di hari yang sama, Kamis (6/6/2024).

Timnas U-20 Indonesia harus menerima kekalahan dengan skor telak 0-4 dari Panama di laga kedua di Toulon Cup 2024 di Stade De Lattre de Tassigny, Prancis.

Empat gol keungulan Panama berasal dari lesakan Angel Orelien yang mencetak hattrick di menit 21', 57', dan satu penalti pada menit ke-68. Kemudian gol keempat mereka lahir lewat aksi Amable Pinzon menit 88'.

Meksi kembali menelan kekalahan, pemain dan pelatih Timnas U-20 Indonesia memilih mengambil sisi positif hasil pertandingan itu.

Sebagai informasi, keikutsertaan Timnas Indonesia di ajang internasional merupakan bagian dari persiapan Timnas muda.

Timnas U-20 Indonesia disiapkan untuk mengarungi ajang ASEAN Cup atau Piala AFF U-19 2024 di Surabaya dan Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.

Di Toulon Cup 2024 ini tim yang berlaga buka merupakan tm dari kelompok umur yang sama.

Timnas Ukraina dan Timnas Panama yang mengalahkan Timnas Indonesia U-20 merupakan timnas U-23 mereka. 

Panama memang menurunkan tim U-23 dengan rata-rata pemain kelahiran 2001 dan 2002.

Sedangkan timnas U-20 Indonesia mayoritas diisi pemain berusia 18 tahun, atau angkatan 2005 ke bawah.

Pelatih Timnasa Indonesia U-20, Indra Sjafri lebih melihat fungsi pertandingan bagi kekuatan tim dan pertumbuhan kemampuan pemain daripada hasil skor yang didapat.

Ia lebih fokus pada tujuan keikutsertaan di Toulon Cup 2024 sebagai ajang integrasi pemain-pemain keturunan agar semakin menyatu dengan pemain-pemain yang dibawa dari Indonesia.

"Ini adalah partisipasi ketiga kami di Turnamen ini dan seperti biasanya, kami membawa kembali tim yang terdiri dari pemain U-20 karena ini memungkinkan kami membantu mereka berkembang," kata Indra Sjafri.

"Tujuan nasional kami adalah untuk membantu para pemain muda ini tumbuh sehingga mereka dapat bergabung dengan tim utama kami secepat mungkin."

"Kami juga ingin mengintegrasikan sebanyak mungkin pemain keturunan yang bermain di liga Belanda dan pemain lokal."

 

Sementara itu, salah satu pemain naturalisai baru, Jens Raven memilih melihat sisi positif darinpertandingan yang dijalani di Toulon Cup meskipun menelan kekalahan.

Jens Raven tak memepermasalahkan kekalahan, terlebih tim yang dihadapi merupakan tim yang materi pemainnya lebih senior dari mereka.

"Kami adalah tim muda yang banyak sekali potensi," kata Jens Raven dilansir dari situs resmi PSSI.

"Tetapi perbedaan usia terlalu besar buat kami. Panama adalah tim yang berkualitas."

"Kami mencoba mendapatkan eluang, kami bisa namun mereka mengalahkan kami."

"Pemain mereka sangat bagus dan lebih baik dari kami," tambahnya.

Lebih lanjut Jens Raven mengatakan dirinya akan mengambil pelajaran dari turnamen Toulon ini.

"Turnamen ini berkualitas dan kami ingin membuktikan bila Indonesia juga memainkan sepak bola yang bagus," kata Raven.

"Scouting yang hadir di sini juga membuat kami bisa berkembang lebih baik."

"Karena kami ingin menunjukkan diri kami," tambahnya.

Timnas Indonesia U-20 akan kembali menjalani pertandingan di Toulon Cup besok, Sabtu (8/6/2024).

Di laga selanjutnya Timnas Indonesia akan melawan Timnas Jepang.

Laga ketiga Timnas U-20 Indonesia ini akan menjalani laga yang berimbang mengingat tim yang dihadapi merupakan Timnas U-19 Jepang.

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved