Berita Arema Hari Ini Populer: Ketakutan Joel Cornelli di Piala Presiden, Syarat Homebase di Blitar

SURYAMALANG.COM, MALANG - Berikut berita Arema hari ini populer Senin 29 Juli 2024 tentang satu ketakutan Joel Cornelli di Piala Presiden 2024. 

Kendati begitu, Aremania dipastikan bisa menonton Arema FC saat semifinal Piala Presiden 2024 di Stadion Manahan Solo. 

Sedangkan syarat homebase di Blitar kini sedang berusaha dipenuhi oleh Arema FC setelah Singo Edan diizinkan memakai Stadion Supriyadi. 

Simak ulasan berita Arema hari ini selengkapnya:

1. Ketakutan Joel Cornelli di Piala Presiden

Meski sukses membawa Arema FC lolos ke babak semifinal, ternyata Joel Cornelli masih memendam ketakutan di Piala Presiden 2024.

Ketakutan Pelatih Arema FC itu justru diakuinya setelah menang telak 5-0 dari Madura United di laga terakhir Grup B (26/7/2024).

Sejauh ini, Joel Cornelli terbilang sukses bersama Arema FC pada musim pertamanya di Indonesia.

Setidaknya, dalam tiga laga di Piala Presiden 2024, Arema FC belum tersentuh kekalahan.

Sebelum pesta gol ke gawang Madura United, Joel Cornelli membawa Arema FC mengalahkan Bali United 1-0 dan bermain imbang 2-2 dengan Persija Jakarta.

Hasilnya, Arema FC lolos ke fase berikutnya sebagai juara Grup B dengan tujuh poin.

Lalu Joel Cornelli mengurai satu ketakutannya di turnamen pra-musim ini.

“Piala Presiden ini turnamen sulit, waktu istirahat sedikit, saya takut ada cedera pada pemain tapi saya senang dalam proses perjalanan tim, kami bisa melewatinya, semua pemain bisa bermain,” kata Joel Cornelli melansir wearemania.net, Minggu (28/7/24). 

Joel Cornelli lalu membeberkan kunci sukses Arema FC di Piala Presiden 2024 sejauh ini.

Menurut Joel Cornelli, kebersamaan di dalam tim yang sudah seperti keluarga menjadi hal positif yang harus dipertahankan.

“Semua pemain itu seperti keluarga, gak ada perbedaan antara pemain asing dengan lokal, semua sama,” imbuh pelatih asal Brasil tersebut.

“Semua pemain punya kesempatan bermain yang sama, semua bisa bikin gol” lanjut Joel Cornelli.

2. Aremania Boleh ke Stadion Manahan

Kabar baik Aremania boleh datang di semifinal Piala Presiden 2024 diungkap oleh Manajer Bisnis Arema, Munif Bagaskara Wakid. 

Munif memastikan Aremania boleh mendukung Arema FC secara langsung di Stadion Manahan saat pertandingan melawan Persis Solo nanti. 

Sebaliknya, pendukung atau suporter Persis Solo justru dilarang hadir ke Stadion Manahan. 

Sesuai jadwal, laga Arema FC Vs Persis Solo di babak semifinal Piala Presiden 2024 akan berlangsung pada Rabu (31/7/2024), pukul 19.30 WIB.

Meski digelar di Stadion Manahan, Solo, Arema FC berstatus sebagai tim tuan rumah. 

Itulah alasan kenapa Aremania boleh datang langsung mendukung di stadion. 

Sesuai aturan Piala Presiden 2024 yang mengadopsi regulasi Liga 1, suporter tuan rumah boleh hadir di stadion. 

Manajer Bisnis Arema, Munif Bagaskara Wakid mendapatkan informasi Panpel Piala Presiden 2024 telah mengambil keputusan terkait jumlah kuota untuk para pendukung Arema FC. 

“Laga semifinal di Solo, kita berstatus sebagai tuan rumah. Kita dikasih slot tiket untuk suporter sebanyak 1600, bebas milih di tribune utara atau selatan,” kata Munif melansir wearemania.net, Minggu (28/7/24).

Di sisi lain, para pendukung Persis Solo dilarang menghadiri laga tandang melawan Arema FC kali ini.

Munif menyebut, hal itu sudah sesuai dengan regulasi yang diterapkan penyelenggara Piala Presiden 2024.

“Jadi, Aremania boleh away ke sana, sedangkan supoter Persis gak boleh datang,” imbuh pria lulusan Universitas Brawijaya Malang itu.

“Untuk informasi penjualan tiketnya menyusul, sementara masih belum diberitahukan” terang Munif. 

3. Syarat Homebase di Blitar

Di sisi lain, Arema FC juga mendapat kabar baik karena boleh memakai Stadion Supriyadi, Blitar sebagai homebase di Liga 1 2024-2025 dengan sejumlah catatan.

Terkait hal tersebut, manajemen Arema FC siap memenuhi seluruh persyaratan sesuai dengan assesmen yang ada.

Ada sejumlah catatan yang diberikan Forkopimda Kota Blitar dan pengelola stadion dalam audiensi dengan manajemen Arema pekan lalu.

Maklum, Stadion Supriyadi baru mengantongi lolos assesment untuk menggelar laga Liga 2.

General Manager Arema, Yusrinal Fitriandi mengaku pihaknya sudah berkomunikasi dengan PSSI Askot Kota Blitar.

Bahkan, pengelola stadion tersebut sudah melakukan langkah peng-upgrade-an.

“Alhamdulillah pembenahan di Stadion Supriyadi beberapa waktu belakangan sudah terlaksana secara internal oleh dinas terkait" kata Yusrinal melansir wearemania.net, Minggu (28/7/24).

Lebih lanjut, Yusrinal menjelaskan sejumlah syarat yang harus dipenuhi untuk bisa pindah homebase ke Blitar. 

"Jadi, kita hanya melakukan pembenahan beberapa aspek, utamanya pada penataan aksesnya, sesuai dengan hasil assesment sebelumnya,” imbuh Yusrinal.

Manajer Operasional Arema FC, Sudarmaji menambahkan syarat lain memakai Stadion Supriyadi adalah menaikkan level stadion dari grade Liga 2 ke grade Liga 1 perlu dilakukan.

Fokus utama Arema FC pada pembenahan akses stadion. 

“Sebagian besar assesmen itu yang perlu dinaikkan gradenya itu pada penataan akses" ujar Sudarmaji.

"Kita akan segera lakukan koordinasi dengan PSSI Askot Kota Blitar yang selama ini mengelola stadion dan kepanpelan,” lanjut Sudarmaji.

Dalam audiensi dengan Forkopimda Kota Blitar lalu, Arema FC juga mempresentasikan bagaimana menata arus dan rundown pertandingan, serta antisipasi yang lain.

Sudarmaji bersyukur Arema FC mendapatkan respons yang positif, meski dengan catatan khusus. 

“Nantinya, catatan-catata itu yang akan kita segear carikan solusi menjadi salah satu syarat agar keinginan Arema untuk berhomebase di Stadion Supriyadi Kota Blitar bisa terwujud,” tandas Sudarmaji.