Berita Viral

Penyebab Toro Tukang Bengkel Harus Cuci Darah Rutin 2 Kali Dalam Seminggu: Sayangi Ginjal Kalian

Inilah penyebab Toro mekanik bengkel harus cuci darah rutin setiap 2 kali dalam seminggu.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Tribunnews
Penyebab Toro Mekanik Bengkel Harus Cuci Darah Rutin 2 Kali Dalam Seminggu: Sayangi Ginjal Kalian 

Kreatinin merupakan produk limbah hasil metabolisme dalam tubuh.  Ginjal menjaga kadar kreatinin dengan menyaringnya untuk tetap normal dan tidak berubah.

Kadar kreatinin tinggi menunjukkan adanya gangguan atau kerusakan fungsi ginjal. Ini vonis berat bagi seorang pekerja keras.

“Kata dokter ada kista di ginjal saya,” katanya.

Ia harus menerima saran dokter untuk HD. Bila tidak cuci darah, dia mengalami sesak nafas, lemah, sebagai tanda darahnya penuh limbah. 

Sepekan pikir-pikir, ia akhirnya memulai lembaran baru jalani cuci darah.

"Diculik teman-teman mancing (untuk cuci darah), dibantu uang, hingga dibantu agar bisa dicover BPJS. Sekarang lebih baik kondisi, tinggal kita jalani penuh semangat kehidupan kita," kata Toro.

Pola hidup yang memberikan imbas

Dokter mengupas pola hidupnya yang berimbas pada ginjal di masa lalu. Selama ini, ia seolah lupa waktu selagi badan sehat.

Ia tenggelam dalam kesukaannya pada mesin, berteman dengan 12-15 saset kopi dalam satu hari dan dua bungkus rokok. Ia bahkan bisa lupa makan dan hampir tidak minum air putih. 

“Dulu bisa bekerja hingga pukul 02.00 WIB pagi. Tidak tahu kenapa. Dulu senang sekali hanya tenggelam di mesin, kopi dan rokok,” katanya.

Mulailah muncul gejala sakit pinggang setiap dua minggu. Sakit itu bisa reda dengan obat. Kerja tetap tidak henti dan tidak lupa minum kopi, sedikit air putih. Suatu waktu, obat tidak lagi meredam. Tubuh menunjukkan pembengkakan di banyak bagian.

"Ingatlah, sayangi ginjal kalian," katanya.

Kini, Toro masih tetap membengkel. Ia melakoni pekerjaan itu tetap dengan gembira. Semua demi menghidupi istri yang sesekali jualan jajanan pasar, anak pertama yang putus sekolah namun hobi IT, satu anak SMA, satu SMP dan dua SD, serta satu cucu laki-laki yang baru dua tahun. 

Keahlian membengkel mesin motor didapat Toro sejak bekerja di bengkel umum dan AHASS Honda pada masa lalu.

Padahal Toro lulus SMK jurusan bangunan air, tapi berani berdikari membuka bengkel di rumah sendiri mulai 2003, di pinggir desa, jauh dari keramaian kota.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved