Babysitter Cekoki Obat Anak Majikan

Kondisi Bayi yang Dicekoki Obat Penggemuk Badan Babysitter di Surabaya, Gemuk Tapi Hormon Gak Normal

Kondisi bayi yang dicekoki obat penggemuk badan oleh babysitter di Surabaya, tubuh gemuk tapi hormon gak normal gak mau repot menyuapi.

|
Instagram @linggra.k
Bayi (kanan) yang dicekoki obat penggemuk badan (kiri) oleh babysitter (tengah) di Surabaya, tubuh gemuk tapi hormon gak normal gak mau repot menyuapi. 

LK lantas memotret deretan pil tersebut untuk ditelusuri melalui mesin pencarian informasi google di gawainya dan bertanya kepada beberapa praktisi kesehatan kenalannya. 

Ternyata, obat-obatan tersebut bernama deksametason dan pronicy khasiatnya, menggemukkan badan dan penambah nafsu makan namun diperuntukkan bagi orang dewasa.

Selain itu, kedua obat tersebut, juga mengandung steroid.

Berdasarkan yankes.kemenked.go.id, steroid merupakan obat bersenyawa dengan aktivitas antiperadangan dan dapat menekan sistem imunitas tubuh. 

'Karena curiga ini serbuk apa. Dicarilah sumbernya sampai ketemu pil-pil tersebut. Dan di-searching di-google ternyata tulisannya obat penggemuk badan (penambah nafsu makan)' jelas LK melalui stiker pada foto contoh pil yang diperoleh dari Google. 

Merasa yakin pil obat-obatan orang dewasa tersebut diduga kuat diminumkan kepada anaknya, LK lantas membawa bayinya ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan medis.

Hasilnya, mengagetkan, sebab dari pemeriksaan tes hormon ternyata sistem hormon pada tubuh bayi keadaannya lebih rendah dari kondisi normal termasuk hormon kortisol pada tubuh bayi EL.

Berdasarkan situs yankes.kemenkes.go.id, hormon kortisol yang diproduksi oleh Kelenjar Adrenal berfungsi mengontrol fungsi jantung, pembuluh darah, tekanan darah, kasar gula dan mengurangi peradangan. 

'Dan yes bener banget. Hasilnya keluar bikin syok. Hormonnya tuh rendah semua. Apalagi hormon kortisol itu di bawah batas normal' lanjut LK.

'Hormon kortisol ini yang mengatur segala aktivitas kita. Dari yang kita bisa bergerak, tenaga dan lainnya. Tapi waktu itu jujur kami gak seberapa paham efek dari rendahnya hormon kortisol' terang LK.

Baca juga: Waspada Babysitter Nakal, Pengasuh Cecoki Bayi dengan Obat Keras Gegara Ogah Repot di Surabaya

Setelah meyakini, penurunan fungsi sistem hormonal dalam tubuh bayinya karena konsumsi dua jenis obat yang tidak seharunya, LK mulai membuat perhitungan.

Tentunya, LK mendamprat babysitter yang dibayar jasanya untuk merawat bayi EL selama ini.

Akhirnya ditemukan fakta, babysitter itu diduga mengakui telah mencekoki bayi EL dengan kedua obat itu hampir setiap hari. 

Satu hal yang membuat kelakuan babysitter benar-benar tak bisa dimaafkan oleh LK adalah perbuatan tersebut sudah dilakukan selama satu tahun. 

'Jadi peristiwa ini sudah terkuak dari Agustus lalu. Dimana suster dari anakku yang kedua, notabene juga yang udah merawat semenjak bayi. Ikut kerja sejak Oktober 2022,' jelas LK.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved