Maling Mobil Ditembak Mati
Rekam Jejak Maling di Surabaya Ditembak Mati, Viral Bawa Jimat Kebal Peluru dan Nyaris Bunuh Polisi
Berikut ini rekam jejak maling di Surabaya spesialis curi mobil yang ditembak mati oleh anggota Jatanras Polda Jatim, Rabu (13/11/2024) dini hari.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: iksan fauzi
Jumhur menerangkan, SO bersaksi secara langsung menjawab rentetan pertanyaan awak media terkait apa yang terjadi pada kondisi tubuhnya tak kunjung tumbang meskipun ditembak petugas berkali-kali.
Bahkan, saat dicecar mengenai jimat atau amalan doa yang dirapalkannya, sehingga membuatnya kebal. SO terus menerus berkelit menampiknya.
"Iya ada rekamannya, nanti saya bagi. Zamannya pak lintar, dia diwawancarai teman teman media; mengaku sudah ada 6 tembakan keluar masuk penjara sudah 4 kali," pungkasnya.
Sementara itu, Kanit III Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim Kompol Eko Cipto Mangko mengatakan, SO pernah melempari bondet anggota kepolisian Polres Mojokerto, bernama Aiptu Mukiyi pada tahun 2017 silam.
Sabtu (25/2/2017) dini hari silam, Mukiyi anggota Resmob Polres Mojokerto yang masih berpangkat Aiptu kala itu, dilempari bom bondet oleh komplotan SO Cs hingga terluka parah pada bagian paha, saat berpatroli di wilayah Desa Lolawang, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.
Mulanya, ditengah aktivitas patroli, Mukiyi mendapati tiga orang komplotan SO Cs sedang berboncengan satu motor sembari membawa senjata tajam, berkeliling di kawasan tersebut, pukul 03.30 WIB.
Saat dibuntuti ternyata para komplotan tersebut menyadari kehadiran Mukiyi. Tak pelak, ketiga pelaku menggeber kencang motornya. Lalu berupaya melempari Mukiyi dengan lima kali bom bondet.
Empat lemparan bom berhasil dihindari Mukiyi. Tapi tidak dengan lemparan terakhir bak serangan pemungkas.
Bom bondet yang dilempar urutan buncit itu meledak mengenai kakinya hingga membuat motor yang dikendarainya terjungkal dan membuatnya terluka.
"Terakhir dia melemparkan bondet ke anggota Polres Mojokerto yang Aiptu Mukiyi, cek di youtube, yang dirawat di RS (tahun 2017)," ujarnya saat di Mapolda Jatim.
Eko menerangkan, saat disergap oleh anggotanya Pelaku SO diketahui membawa empat butir bondet berbentuk bulatan menyerupai buah manggis berlapis lakban warna hitam.
Kala itu, SO sedang dibonceng oleh seorang pelaku lain atau temannya yang bertindak sebagai joki motor sarana aksi.
Bondet tersebut disimpan dalam tas selempang yang dibawa Pelaku SO.
Saat menyadari sedang dibuntuti oleh petugas kepolisian, pelaku SO sontak melempar anak buahnya dengan satu butir bondet.
Lemparan tersebut meleset mengenai jalanan namun tetap meledak.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.