Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya Bisa jadi Kandang Timnas Indonesia untuk Final ASEAN Cup 2024

SURYAMALANG.COM - Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya berpeluang menjadi kandang Timnas Indonesia di ajang ASEAN Cup 2024 jika melaju ke babak semifinal dan final.

Stadion GBT jadi alternatif yang disiapkan oleh PSSI jika Timnas Indonesia sukses melaju ke babak semifinal atau final ASEAN CUP 2024 di bulan Desember setelah Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) dipastikan belum bisa digunakan.

Tapi bukan serta merta PSSI sudah menunjuk stadion GBT Surabaya sebagai kandang final Timnas Indonesia, karena masih ada stadion kedua yang juga disiapkan.

Seperti diberitakan sebelumnya, PSSI sudah menentukan stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah dipilih sebagai kandang Timnas Indonesia untuk ajang penyisihan ASEAN Cup 2024.

Ketua Badan Tim Nasional, Sumardji mengatakan pada babak penyisihan Grup B ASEAN Cup 2024, timnas Indonesia akan berkandang di Stadion Manahan, Solo.

Adapun ASEAN Cup 2024 akan digelar pada 8 Desember 2024 sampai 5 Januari 2025.

Timnas Indonesia yang tergabung di Grup B akan bertanding melawan Vietnam, Myanmar, Laos, dan Filipina.

Timnas Indonesia akan menjalani dua laga kandang melawan Laos dan Filipina pada 12 dan 21 Desember 2024.

Adapun, timnas Indonesia juga akan menjalani laga tandang melawan Myanmar dan Vietnam pada 9 dan 15 Desember 2024.

"Untuk pertandingan babak penyisihan Grup B tetap digelar di Stadion Manahan," kata Sumardji seperti dikutip dari BolaSport.com.

Nah, untuk babak semifinal dan final nanti, Sumardji sempat mengatakan bahwa pertandingan akan digelar di SUGBK.

Ia pun merevisi pernyataan itu.

Sumardji mengatakan bahwa SUGBK tidak bisa dipakai untuk menggelar pertandingan semifinal dan final.

Sebab, SUGBK akan memasuki tahap perbaikan untuk menjadi kandang timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Terdekat, timnas Indonesia akan melawan Bahrain pada laga kedelapan Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di SUGBK, 25 Maret 2025.