Bule Aniaya Perempuan di Gresik
Kasus Kekerasan Perempuan oleh Bule Belgia di Gresik Berakhir Damai, Korban Cabut Laporan Polisi
FM (29), korban penganiayaan hingga alami kekerasan seksual oleh seorang pria WNA, bule Belgia di Menganti Gresik mencabut laporan polisi .
Penulis: Willy Abraham | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, GRESIKĀ - Kasus penganiayaan yang dilakukan seorang Bule asal Belgia pada korban perempuan di Menganti Gresik akhirnya berujung damai.
Wanita berinisial FM (29) yang menjadi korban penganiayaan hingga alami kekerasan seksual oleh seorang pria Warga Negara Asing (WNA) mencabut laporan polisi.
Baca juga: Kisah Cinta Rumit Bule Belgia dengan Perempuan Surabaya, FAKTA Kisah Penganiayaan di Menganti Gresik
Perbuatan bule asal Belgia bernama Nick De Munyck telah dimaafkan oleh korban.
Pria berusia 33 tahun itu sepakat berdamai dengan korban FM yang juga kekasihnya.
FM mencabut laporan di Polsek Menganti karena kasihan.
"Benar, karena kasihan (terlapor) tempat tinggal jauh," kata Kapolsek Menganti, AKP Roni Ismullah, Senin (2/12/2024).
Korban tidak ingin melanjutkan perkara ini dan mencabut laporan.
Roni menjelaskan, karena merasa kasihan terhadap pelaku, korban hanya ingin pelaku pulang ke negaranya.
Ia tak ingin mantan kekasihnya tersebut mendekam dibalik jeruji besi.
"Karena korban merasa kasihan, jadi korban memutuskan untuk mencabut laporan," tambah Roni.
Karena memutuskan mencabut laporan, saat ini keduanya sudah menandatangani surat pernyataan.
Roni menambahkan, pihaknya akan tetap berkoordinasi dengan pihak Imigrasi.
Hal itu, untuk menentukan langkah selanjutnya mengenai izin tinggal di Indonesia.

Baca juga: BREAKING NEWS : Bule Belgia Aniaya Perempuan di Gresik, Masukkan Gagang Obeng ke Tubuh Korban
Diketahui Nick De Munyck melakukan penganiayaan pada Jumat 29 November, sekitar pukul 22.00 Wib, di tempat kontrakannya daerah Putat, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik.
Saat itu Nick De Munyck dalam kondisi mabuk usai menenggak minuman keras.
Dalam kondisi mabuk pelaku menganiaya FM di dalam kamar.
Tak hanya itu, bule tersebut juga memasukan gagang obeng kedalam alat vital korban.
Setelah bule tertidur, korban menelpon suaminya dan berhasil keluar dari rumah kontrakan bule tersebut dan meninggalkan sang bule.
Didampingi suaminya, korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Menganti. (wil)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.