Berita Viral

Siapa Andi Ibrahim Kepala Perpustakaan UIN Makassar? Bos Pabrik Pencetakan Uang Palsu di Area Kampus

Inilah sosok Andi Ibrahim kepala perpustakaan UIN Alauddin Makassar (UINAM) yang membuat geger lantaran menjadi bos pabrik pencetakan uang palsu.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Tribunnews
Sosok Andi Ibrahim Kepala Perpustakaan UIN Makassa, Bos Pabrik Pencetakan Uang Palsu di Area Kampus 

Polisi menemukan pabrik uang palsu di lantai tiga perpustakaan UIN.

Selain pabrik uang palsu, polisi juga menyita uang palsu di perpustakaan nilainya Rp446.700.000.

Uang palsu disita merupakan pecahan Rp100 ribu.

Hal ini disampaikan Wakil Rektor III UIN Alauddin Makassar, Prof Muhammad Khalifah Mustamin, Selasa (17/12/2024).

Dia mengaku kepala perpustakaan dan ada satu orang staf diduga terlibat.

"Kalau sanksi tegasnya tentu dinonaktifkan sebagai kepala perpustakaan itu pasti," ujarnya.

"Kalau pemecatan ada mekanismenya dan yang memecat bukan kampus," jelasnya.

Kendati demikian, dia mengaku masih menunggu rilis resmi dari kepolisian.

Pihak kampus juga memastikan akan bersinergi dengan kepolisian untuk menyelesaikan kasus uang palsu ini.

"Kalau kampus kita sudah sepakat bahwa apa yang dilakukan oleh kepolisian misalnya rilis resmi, pasti kita akan bersinergi dengan kepolisian untuk menyelesaikan ini," jelasnya

Dia mengaku mengetahui kasus uang palsu ini setelah viral di sosial media. 

"Tapi begitu kalau kita tahu duluan, kita pasti lapor duluan," ucapnya.

Prof Muhammad Khalifah Mustamin tidak mengetahui soal adanya pembakaran barang bukti.

 Potret Andi Ibrahim Dosen di UIN Alauddin Makassar Jadi Otak Pabrik Pencetakan Uang Palsu di Kampus (Facebook Andi Ibrahim/Tribun Timur)
 Potret Andi Ibrahim Dosen di UIN Alauddin Makassar Jadi Otak Pabrik Pencetakan Uang Palsu di Kampus (Facebook Andi Ibrahim/Tribun Timur) ()

Dia menegaskan jika pihak kampus UINAM akan koperatif mendukung kinerja polisi agar menuntaskan kasus uang palsu ini tuntas hingga ke akar-akarnya.

"Pasti kita koperatif mendukung kinerja polisi, memberantas perilaku yang tidak bagus dan merugikan karena bukan hanya warga UIN Alauddin yang rugi tapi semua masyarakat luas yang rugi," ungkapnya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved