Arema FC Pecat Pelatih

Kebalikan Arema FC, Ini Daftar Pelatih Liga 1 Terlama 6 Tahun Setia Pada Satu Klub, Teco Juaranya

Kebalikan Arema FC, ini daftar pelatih Liga 1 terlama 6 tahun setia pada satu klub Teco juru racik Bali United juaranya.

|
Instagram @cornelli5joel/@baliunitedfc/@psm_makassar
Joel Cornelli (kiri) - Bernardo Tavares (tengah) - Stefano Cugurra (kanan). Kebalikan Arema FC, ini daftar pelatih Liga 1 terlama 6 tahun setia pada satu klub Teco juru racik Bali United juaranya. 

SURYAMALANG.COM, - Kebalikan dari Arema FC yang doyan gonta-ganti pelatih selama Liga 1, ada beberapa juru racik yang setia pada satu klub.

Bahkan ada yang bertahan sampai 6 tahun di klub yang sama tetap melatih di kompetisi kasta tertinggi Liga Indonesia. 

Salah satu yang paling lama adalah Stefano Cugurra alias Teco, pelatih Bali United. 

Baca juga: Daftar 7 Pelatih Dipecat Arema FC 3 Tahun Terakhir, Rekor 1 Musim Ganti 4 Kali Kini Joel Cornelli

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, sukses membawa timnya juara Liga 1 2019.
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, sukses membawa timnya juara Liga 1 2019. (Instagram/baliunitedfc)

Pelatih asal Brasil itu menukangi Bali United FC sejak Januari 2019 atau hampir enam tahun lamanya.

Sejauh ini, Teco bisa dikatakan sebagai satu di antara sedikit pelatih sukses di era Liga 1.

Teco berhasil mempersembahkan dua gelar Liga 1 pada 2019 dan 2021-2022.

Sebelumnya, Teco juga pernah meraih gelar Liga 1 bersama Persija pada 2018.

Secara keseluruhan, Teco sudah memimpin Bali United dalam 150 laga di Liga 1.

Baca juga: PREDIKSI SKOR Arema FC Vs PSBS Biak Bukan Lawan Mudah Tanpa Joel Cornelli, Selisih Tipis 1 Angka

Teco merasa betah bersama Bali United karena daerah tempat klubnya berada memiliki kemiripan dengan kota kelahirannya yakni Rio de Janeiro di Brasil.

Situasi itu membuat Teco merasa nyaman sehingga mau berkarier lama bersama klub berjulukan Serdadu Tridatu tersebut.

"Bali tempat sangat bagus, untuk keluarga saya hidup di sini" ucap Teco mengutip laman Liga 1 2024 tayang Jumat (19/12/2024).

"Ya Bali mirip, bukan sama ya seperti kota saya di Brasil, Rio de Janeiro" sambungnya. 

"Rio de Janeiro lebih besar dari Bali, tapi sama punya banyak pantai. Punya banyak turis juga," kata Teco.

Berikut ini daftar pelatih Liga 1 terlama setia pada satu klub:

1. Teco - Bali United (Januari 2019 sampai sekarang).

2. Bernardo Tavares - PSM Makassar (Liga 1 2022-2023 sampai sekarang)

3.  Jan Olde Riekerink - Dewa United (Liga 1 2022-2023 sampai sekarang)

4. Rahmad Darmawan - Barito Putera (Liga 1 2022-2023 sampai sekarang)

5. Pieter Huistra - Borneo FC (Liga 1 2022-2023 sampai sekarang)

6. Gilbert Agius - PSIS Semarang ( Liga 1 2022-2023 sampai sekarang)

Dari keempat nama itu, Bernardo Tavares yang layak diapresiasi karena mampu mempersembahkan gelar BRI Liga 1 pada musim perdananya bersama PSM Makassar.

Baca juga: Bikin Baper Aremania, Curhat Joel Cornelli Usai Dipecat Arema FC Sungguh Menyentuh Hati Pecinta Bola

Gelar itu diraih pelatih asal Portugal itu pada 2022/2023.

Tavares sejauh ini sudah memimpin PSM Makassar dalam 83 laga BRI Liga 1.

Sementara  Rahmad Darmawan memimpin 76 laga, Jan Olde Riekerink (66 laga), Pieter Huistra (62 laga), dan Gilbert Agius (58 laga).

Arema FC Ganti 4 Pelatih Dalam 1 Musim

Kebalikan dari Arema FC, klub kebanggaan Aremania itu bisa disebut salah satu yang sulit mempertahankan pelatih dalam 3 tahun terakhir. 

Terbaru di awal musim Liga 1 2024-2025, Joel Cornelli menjadi pelatih terakhir Arema FC yang dipecat pada Kamis, (19/12/24) kemarin.

Pencapaian Joel Cornelli di Arema FC sudah sesuai ekspektasi tapi manajemen tetap mengakhiri kontrak pelatih asal Brasil itu saat Liga 1 2024-2025 memasuki pekan 16.

Baca juga: Reaksi Mantan Pemain Arema FC Sebut Manajemen Lawak Pecat Joel Cornelli, Presidium Aremania Bicara

General Manager Arema, Yusrinal Fitriandi mengatakan, pihaknya melakukan evaluasi terhadap kinerja keseluruhan tim jelang putaran pertama berakhir.

Tersisa dua pertandingan, menurut Yusrinal, evaluasi menyeluruh ini biasa terjadi di Arema.

“Sebenarnya pencapaian Coach Joel ini sudah sesuai ekspektasi dan hampir memenuhi target awal kami bisa di posisi 5 besar pada akhir putaran pertama" kata Yusrinal mengutip wearemania.net, Jumat, (20/12/24). 

"Tapi, tiga pertandingan terakhir ini yang membuat kami khawatir,” sambung pria yang akrab disapa Inal itu.

Di musim-musim sebelumnya, Arema FC juga kerap berganti pelatih, paling sering khususnya di Liga 1 2022-2023.

Saat awal musim Liga 1 2022-2023, Arema FC melanjutkan kontrak dengan pelatih Eduardo Almeida berkat pencapaiannya yang cukup gemilang di Liga 1 2021-2022.

Namun sayang, Eduardo Almeida hanya bertahan delapan laga sebelum resmi diistirahatkan pada awal September 2022.

Baca juga: Kata Iwan Budianto Alasan Arema FC Rekrut Joel Cornelli Bukan Sekedar Pelatih Penyelamat Mental

Kemudian Arema FC menunjuk Javier Roca sebagai pelatih kepala pengganti. 

Pelatih asal Chile itu sempat kalah di kandang dari Persib Bandung dalam debutnya sebelum menang di markas Persik Kediri.

Sayangnya Javier Roca harus jadi pelatih yang mengalami Tragedi Kanjuruhan di depan matanya. 

Peristiwa itu tidak lepas dari hasil kekalahan Arema FC di kandang sendiri saat melawan Persebaya dengan skor 2-3.

Javier Roca sempat mencatatkan kemenangan fantastis enam kali berturut-turut sebelum menelan kekalahan yang lebih fenomenal lima laga berturut-turut dan tanpa mencetak gol.

Pada awal Februari 2023, Javier Roca pun mundur.

Selanjutnya, posisi Javier Roca digantikan I Putu Gede.

Baca juga: Rekam Jejak Joel Cornelli Bersama Arema FC, 2 Kali Raih Gelar Pelatih Terbaik Kini Dipecat

Umur I Putu Gede melatih Arema FC juga tidak lama karena statusnya saat itu hanya sebagai pelatih caretaker dan karena tidak memiliki lisensi AFC A Pro.

Meski begitu, I Putu Gede sempat memimpin lima laga untuk Arema FC selama bulan Februari 2023.

Selanjutnya, Joko Susilo mengambil alih posisi pelatih Arema FC menggantikan I Putu Gede.

Joko Susilo direkrut karena memiliki lisensi AFC A Pro yang tak dipunyai Putu.

Pada akhir musim Liga 1 2022-2023, petualangan Arema FC di klasemen berakhir di peringkat 12 dengan 42 poin.

Arema meraih 12 kemenangan, enam imbang, dan 16 kekalahan, serta mencetak 32 gol tapi kebobolan 40 gol.

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved