Momen Emil Dardak Hadiri Perayaan Natal 2024 di Gereja Sidang Jemaat Allah, Surabaya

Emil Elestianto Dardak, menghadiri perayaan Natal 2024 di Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA) Eben Haezer, Ambengan, Surabaya,

Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Eko Darmoko
IST
Wakil Gubernur Jawa Timur terpilih, Emil Elestianto Dardak, menghadiri perayaan Natal di Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA) Eben Haezer, Ambengan, Surabaya, Kamis (26/12/2024). 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Wakil Gubernur Jawa Timur terpilih, Emil Elestianto Dardak, menghadiri perayaan Natal 2024 di Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA) Eben Haezer, Ambengan, Surabaya, Kamis (26/12/2024).

Kehadiran Emil Dardak disambut hangat oleh para jemaat yang antusias menyapa hingga mengajak berfoto bersama.

Pada kesempatan itu, Emil Dardak mengungkapkan bahwa momen Natal adalah waktu yang selalu ia nantikan untuk berbagi kebersamaan dengan umat Kristiani. 

“Karena kebersamaan dengan segenap umat Kristiani setiap waktu Natal adalah sebuah rutinitas yang selalu saya lakukan setiap tahunnya,” ujar Emil di hadapan jemaat.

Emil juga berbagi pengalaman pribadinya menghadapi curah hujan yang tinggi beberapa hari terakhir, termasuk banjir yang melanda wilayah Surabaya dan Sidoarjo.

Ia mengaku sempat kesulitan keluar rumah akibat banjir yang mencapai lutut.

“Saya terus terang kemarin sempat nervous, sempat khawatir karena curah hujan yang sedemikian besarnya di seluruh Indonesia sebenarnya."

"Tidak terkecuali wilayah Surabaya dan sekitarnya termasuk Sidoarjo menyebabkan saya sendiri tidak bisa keluar rumah,” ungkap Emil.

“Saya mau ke seberang tempat menerima tamu aja harus bersama istri, harusnya gendong karena selutut (banjir). Tapi kita bersyukur bersama bahwa sore hari ini diberikan kelancaran ini," tambah dia.

Emil juga mengingatkan jemaat tentang pentingnya kebersamaan, khususnya dalam momen-momen istimewa seperti Natal.

Ia juga menceritakan tantangan yang dihadapi masyarakat Jawa Timur selama pandemi Covid-19 dan dampaknya pada berbagai aspek kehidupan, termasuk ibadah dan perekonomian.

“Kita sempat mengalami pandemi Covid-19 yang tentunya menyebabkan banyak yang kehilangan orang-orang yang disayangi."

"Roda perekonomian juga terhambat dan kita menghadapi masalah kemiskinan yang kemudian meningkat, pengangguran yang meningkat,” jelas Emil.

Namun, Emil menegaskan bahwa Jawa Timur telah menunjukkan kemajuan yang signifikan pada 2024. Angka kemiskinan dan pengangguran telah berhasil turun ke tingkat yang lebih rendah dibandingkan sebelum pandemi.

Ia optimis bahwa semangat kebersamaan dapat terus mendorong kesejahteraan masyarakat.

Sumber: Surya Malang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved