Berita Artis

Cerita Saksi Bantu Aktor Sandy Permana Bersimbah Darah Minta Tolong ke Rumah Perawat, Tetangga Panik

Cerita saksi mata syok lihat aktor Sandy Permana bersimbah darah minta tolong datang ke rumah perawat, tetangga panik.

Youtube Hype/Tribunnews
Sri Andayani (kanan) saksi mata bantu aktor Sandy Permana (kiri) bersimbah darah minta tolong datang ke rumah perawat, tetangga panik. 

SURYAMALANG.COM, - Cerita saksi mata lihat aktor Sandy Permana bersimbah darah mendatangi rumah perawat untuk minta tolong diceritakan oleh Sri Andayani (44). 

Sri Andayani yang juga tetangga Sandy Permana warga Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi menceritakan momen tragis yang terjadi. 

Menurut Sri Andayani kondisi Sandy Permana pada Minggu (12/1/2025) pagi tersebut sangat mengenaskan.

Pemain serial Mak Lampir tersebut bersimbah darah karena luka tusuk di leher kanan, dada dan perut yang diduga akibat penikaman pelaku.

Baca juga: FOTO Diduga Sosok Nanang Pembunuh Aktor Sandy Permana, Buronan Polisi Licin Pindah-pindah Tempat

Pelaku pun diduga adalah tetangga Sandy Permana bernama Nanang Irawan alias Gimbal (45) yang kini tengah buron. 

Dari cerita Sri Andayani, pada Minggu pagi itu Sandy tiba-tiba berlari ke arah klinik dalam kondisi terluka parah.

Korban lalu memanggil nama perawat yang dikenal sebagai "Om Tantan.

“Ini (Om Tantan) kan punya klinik, dia selalu kalau ada sakit apa, selalu minta pertolongan pertama, lari ke situ" ujar Sri di Cibarusah, Selasa (13/1/2024) mengutip Kompas.com.

"Nah, posisi Om Tantan lagi ada tugas, enggak ada di rumah. Ada istrinya sedang di kamar mandi, enggak dengar lah (suara Sandy),” lanjutnya.

Sandy terus meminta tolong perawat tersebut, tetapi saat itu yang bersangkutan tidak ada di rumahnya.

“Dia enggak ngomong, cuma ngucapin tiga kata ‘Om Tantan, Tantan, Tantan,’ minta tolong. Dia mau masuk kali udah bingung. Jadi posisinya cuma berhentinya di pas kepala mobil,” lanjut Sri.

Baca juga: Terjawab Aktor Sandy Tewas Ditusuk Setelah Temui Seseorang di Danau, Jalan Menuju Rumah Ambruk

Sandy yang tampak sangat panik dan terluka, akhirnya berhenti di dekat mobil warga tersebut.

Suami Sri yang melihat Sandy dalam kondisi tergeletak bersimbah darah terkejut dan berusaha membawa Sandy ke rumah sakit terdekat. 

“Kaget lah suami. (Suami nanya) ‘lu kenapa itu?’ katanya. Dan suami saya pulang dulu nganterin anak ke saya. Habis dari situ, suami saya mengambil motor lah, panik,” ucap Sri.

“Kata suami saya, ‘lu diem dulu. Gue mau nuruin motor, lu diem, udah diam’ takut makin gerak makin banyak ini darahnya kan,” lanjut Sri.

Sumber: Surya Malang
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved