Jadwal Lengkap Libur Sekolah Bulan Ramadhan dan Idulfitri 2025, Belajar Mandiri hingga Masuk Kelas

SURYAMALANG.COM, - Simak jadwal libur sekolah bulan Ramadhan dan Idulfitri 2025 yang diterapkan untuk seluruh siswa-siswi termasuk di sekolah swasta non-Islam.

Hal itu tertuang dalam Surat Edaran atau SE Mendikdasmen (Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah) bersama Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri.

Dalam SE tersebut diatur konsep pembelajaran selama bulan puasa, kegiatan siswa selama libur bulan puasa serta kegiatan siswa yang beragama selain Islam. 

Baca juga: TIDAK ADA Libur Sekolah 1 Bulan saat Ramadhan 2025, Mendikdasmen Jelaskan Konsep Belajar Saat Puasa

Berdasarkan SE Nomor 2 Tahun 2025, Nomor 2 Tahun 2025, dan Nomor 400.1/320/SJ, siswa tetap melakukan kegiatan belajar di sekolah dan di rumah.

Siswa belajar mandiri mulai 27 Februari sampai 5 Maret 2025 dan masuk sekolah pada 6-25 Maret 2025.

Berikut jadwal libur sekolah bulan Ramadhan dan Idulfitri 2025 selengkapnya:

Berdasarkan Surat Edaran 3 menteri, ada beberapa poin penting yang harus diketahui orang tua.

1. Belajar di Rumah Awal Ramadhan

Dalam aturannya, ada 5 hari awal puasa untuk siswa belajar di rumah. 

Sering disebut libur sekolah, namun sebetulnya siswa tetap belajar secara mandiri sesuai instruksi sekolah dengan jadwal berikut:

• 27 Februari 2025 
• 28 Februari 2025 
• 3, 4, dan 5 Maret 2025 

2. Belajar di Sekolah saat Ramadhan

Selanjutnya, siswa masuk sekolah bulan Ramadhan selama 14 hari sesuai SKB tiga menteri dengan jadwal sebagai berikut:

• Tanggal 6 sampai dengan tanggal 25 Maret 2025
• Selama dua minggu, pembelajaran dilaksanakan di sekolah/ madrasah/ satuan pendidikan keagamaan.

3. Libur Idulfitri 

Sementara untuk jadwal libur Idulfitri, berlangsung selama 9 hari dengan jadwal sebagai berikut:

• 26 - 28 Maret  2025
• 2 - 8 April 2025 

Selama libur ldul Fitri, peserta didik diharapkan melaksanakan silaturahmi dengan keluarga dan masyarakat untuk meningkatkan persaudaraan dan persatuan. 

4. Masuk Sekolah Setelah Idulfitri 

Kegiatan pembelajaran di sekolah/madrasah/satuan pendidikan keagamaan dilaksanakan kembali pada tanggal 9 April 2025.

Kegiatan Selama Pembelajaran di Rumah Bulan Ramadan

Meski ada libur selama dua minggu puasa, pemerintah pusat meminta Pemerintah Daerah (Pemda), Dinas Pendidikan (Disdik) bisa menyelenggarakan pembelajaran secara mandiri.

Kendati libur, siswa tetap harus belajar di rumah dan mendapatkan tugas yang diberikan sekolah.

"Kegiatan pembelajaran dilaksanakan secara mandiri di lingkungan keluarga, tempat ibadah, dan masyarakat sesuai penugasan dari sekolah/ madrasah/ satuan pendidikan keagamaan," bunyi SEB ini. 

"Selain kegiatan pembelajaran, selama bulan Ramadhan diharapkan melaksanakan kegiatan yang bermanfaat untuk meningkatkan iman dan takwa, akhlak mulia, kepemimpinan, dan kegiatan sosial yang membentuk karakter mulia dan kepribadian utama," jelas isi SKB tiga menteri. 

Baca juga: LATAR BELAKANG Widiyanti Putri Menteri Terkaya Kabinet Prabowo Harta 5,4 Triliun, Anak Konglomerat

Selain belajar secara mandiri, setelah idulfitri siswa juga diharapkan bisa mempelajari makna silaturahmi tidak hanya pada keluarga saja tetapi juga masyarakat sekitar sekolah dan warga dalam sekolah.

Jam Belajar Disesuaikan oleh Daerah

Penyesuaian jam belajar selama Ramadhan akan diserahkan kepada masing-masing pemerintah daerah. 

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mengatakan durasi jam pembelajaran selama bulan Ramadhan akan ditentukan oleh Pemerintah Daerah (Pemda).

"Nah untuk pembelajaran selama Ramadan sendiri itu jamnya disesuaikan, tapi lamanya belajar di sekolah kami berikan otoritas kepada pemerintah daerah untuk menyusun jadwal pembelajaran selama bulan Suci Ramadan," ujar Abdul Mu'ti, Selasa (21/1).

Baca juga: LATAR BELAKANG Widiyanti Putri Menteri Terkaya Kabinet Prabowo Harta 5,4 Triliun, Anak Konglomerat

Nantinya pemerintah daerah mengatur jadwal jam belajar dan pembelajaran siswa:

1) Menyiapkan perencanaan kegiatan pembelajaran selama bulan Ramadan untuk dipedomani oleh sekolah.

2) Menyelaraskan waktu pelaksanaan kegiatan pembelajaran di sekolah selama bulan Ramadan.

Menurut Abdul Mu'ti, waktu pembelajaran pada tahun 2025 sebenarnya hampir sama dengan tahun lalu.

"Jadi ini sebenarnya kebijakan yang hampir sama dengan tahun sebelumnya, dimana memang kami melihat banyak sekali aspirasi dari orang tua agar Ramadan tidak penuh libur," katanya.

Kegiatan siswa non-Muslim selama Ramadhan 2025

Selain mengatur kegiatan belajar secara mandiri, surat edaran libur Ramadhan 2025 juga menetapkan model pembelajaran bagi siswa non-Muslim atau selain beragama Islam.

Berdasarkan poin 4 (b) surat edaran libur Ramadhan 2025 yang mengatur kegiatan belajar di sekolah selama bulan puasa, siswa non-Muslim diminta melaksanakan kegiatan bimbingan rohani dan kegiatan keagamaan sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.

Baca juga: Isi Surat Edaran Libur Sekolah Bulan Puasa Tahun 2025, Catat Jadwal dan Tanggal Libur Selengkapnya

Sementara itu, siswa yang beragama Islam dianjurkan melaksanakan kegiatan keagamaan selama jadwal masuk sekolah di bulan puasa.

Kegiatan keagamaan yang dimaksud mencakup tadarus Al-Qur'an, pesantren kilat, kajian keislaman, dan kegiatan lainnya yang meningkatkan iman, takwa, dan akhlak mulia.

Dengan diumumkannya surat edaran libur sekolah bulan puasa, siswa diharap tidak meninggalkan tugas utamanya dalam belajar sekaligus memperdalam agama.

Mengutip sebagian TribunSumsel.com/Kompas.com.

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp