Diskon Tagihan Listrik 50 Persen dari PLN Jadi Penyumbang Deflasi Kota Malang
Kota Malang mengalami deflasi 0,6 persen. Begitu juga Jawa Timur (Jatim) dan nasional. Jatim mengalami deflasi 0,54 persen
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG-Kebijakan pemerintah melalui PLN dengan memberikan diskon 50 persen pada tagihan listrik dan pembelian token memberi dampak deflasi pada Kota Malang pada Januari 2025.
Kebijakan PLN ini berlaku selama dua bulan yaitu Januari dan Februari untuk pelanggan rumah tangga.
Kota Malang mengalami deflasi 0,6 persen. Begitu juga Jawa Timur (Jatim) dan nasional.
Jatim mengalami deflasi 0,54 persen dan nasional deflasi sebesar 0,76 persen.
"Kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga dan kelompok makanan minuman dan tembakau memiliki andil dalam menentukan arah deflasi Kota Malang pada Januari 2025," jelas Umar Sjaifudin MSi, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang dalam rilis secara hibrid, Senin (3/2/2025).
Kebijakan lain pemerintah adalah penurunan harga tiket pesawat mulai 16 Desember 2024 sampai 3 Januari 2025.
Sedang untuk sejumlah komoditas pangan/hortikultura mengalami kenaikkan karena dampak cuaca dan siklus panen seperti cabai merah dan cabai rawit.
Cabai rawit mengalami kenaikkan mencapai 77,16 persen.
Sedang cabai merah harganya naik 49,95 persen. Wortel naik 33,64 persen.
Sedang penyumbang deflasi antara lain tarif listrik, bawang merah, selada, alpukat, telur ayam ras dan kacang panjang.
Dikatakan Umar, hampir seluruh daerah di Jatim mengalami deflasi. Bahan bakar rumah tangga mengalami kenaikkan 4,04 persen dari epliji 3 kg.
Ny Wati, ibu rumah tangga merasakan penurunan tagihan listriknya selama dua bulan sehingga membantu keuangan. Pemotongan tagihan sesuai dengan pemakaiannya.
"Pas Januari lalu tagihan listrik saya setelah diskon sekitar Rp 195 ribu. Tagihan Februari turun lagi. Saya hanya membayar Rp 104 ribuan," kata dia.
Penggunaan listriknya antara lain pada mesin cuci, lemari es dan penanak dan penghangat nasi.
Di rumahnya yang pemakaian lampu listrik kebanyakan baru dihidupkan pada sore hari seperti di teras, dapur, ruang tamu dan kamar. Yang selalu menyala hanya di kamar mandi.
Kadang ia juga membawa baju kotor ke laundrian 7 kg Rp 30 ribu termasuk menyetrika. Sehingga pemakaian listrik untuk setrika berkurang.
Prakiraan Cuaca Malang dan Kota Batu Hari Ini Kamis 28 Agustus 2025, Hujan-Berawan Dingin 16-17°C |
![]() |
---|
DPKPCK Kabupaten Malang Bangun Jalan Permukiman di 59 Titik Permudah Akses Warga |
![]() |
---|
6 Rekomendasi Kuliner Legendaris Sekitar Kayutangan Malang yang Wajib Dikunjungi Saat Liburan |
![]() |
---|
Gubernur Jatim Khofifah Salurkan Bantuan Sosial di Kabupaten Malang Senilai Rp 16,137 Miliar |
![]() |
---|
DPKPCK Kabupaten Malang Imbau Masyarakat Lebih Berhati-hati saat Membeli Perumahan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.