Pemkab Sidoarjo Prioritas Lakukan Perbaikan Sekolah Rusak, Dana Rp 70 Miliar Sudah Disiapkan

Perbaikan bangunan sekolah yang rusak menjadi salah satu prioritas Pemkab Sidoarjo di tahun 2025 ini.

Penulis: M Taufik | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/M Taufik
SIDAK SEKOLAH - Plt Bupati Sidoarjo Subandi saat meninjau sekolah di Krian yang baru selesai diperbaiki, Senin (18/2/2025). Tahun ini ada dana Rp 70 M yang dialokasikan untuk perbaikan sekolah-sekolah rusak di Sidoarjo. 

SURYAMALANG.COM, SIDOARJO - Perbaikan bangunan sekolah yang rusak menjadi salah satu prioritas Pemkab Sidoarjo di tahun 2025 ini.

Ratusan sekolah di Sidoarjo bakal menjadi sasaran program ini.

Salah satu yang sudah terealisasi adalah SDN Sidomojo.

Sekolah di wilayah Kecamatan Krian itu mengalami kerusakan di bagian atap sejak awal Januari 2025 lalu.

Plafon beberapa kelas ambrol. Kayu-kayu rusuknya lapuk. Begitu pula ruang usaha kesehatan sekolah (UKS) kurang layak digunakan.

“Kami bersyukur, ini sudah ada perbaikan. Satu ruang kelas sudah selesai perbaikannya dan bisa difungsikan untuk ruang belajar pada siswa,” kata Plt Bupati Sidoarjo Subandi saat sidak ke sekolah tersebut, Senin (18/2/2025).

Subandi menilai bangunan kelas yang baru diperbaiki sudah cukup bagus.

Namun menurut dia, konstruksi atapnya masih perlu dikoreksi supaya kegiatan perbaikan atap lainnya bisa lebih baik dan maksimal.

Menurut Bupati Sidoarjo terpilih yang bakal menjalani pelantikan tersebut, sekarang ini memang banyak laporan masuk tentang sekolah rusak. Pemkab Sidoarjo telah menanganinya.

Pada tahun anggaran 2025 ini, total yang diperbaiki mencapai 70 persen dari ratusan sekolah yang dilaporkan mengalami kerusakan.

Anggaran perbaikan telah disiapkan dalam APBD Kabupaten Sidoarjo 2025. Nilainya sekitar Rp 70 miliar. Hasil efisiensi anggaran juga akan digunakan untuk perbaikan sekolah yang rusak.

"Ini hasil Inpres nkmir 1 tahun 2025 tentang efisiensi anggaran juga kita arahkan untuk perbaikan bangunan sekolah," tandas Subandi.

Dengan langkah-langkah perbaikan tersebut, diharapkan ke depan tidak lagi ada laporan sekolah ambruk, plafon yang ambrol, jebol, dan sebagainya.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved