Gempuran Gol Arema FC Bikin PSS Sleman Ganti Pelatih ke-3 Dalam Satu Musim, Sosoknya Tidak Asing

SURYAMALANG.COM, - Gempuran gol Arema FC langsung membuat PSS Sleman tidak menunda waktu lagi untuk mengganti pelatih. 

Setelah gawangnya dijebol 6 gol oleh Arema FC, PSS Sleman memecat pelatihnya Mazola Junior dan diganti dengan pelatih baru. 

Menariknya, pelatih baru PSS Sleman itu juga tidak asing di kalangan penggemar Liga 1 karena sebelumnya sempat menukangi salah satu klub kontestan. 

Dengan pergantian pemain ini, PSS Sleman sudah mengoleksi 3 pelatih dalam satu musim di Liga 1 2024-2025 atau berganti pelatih 2 kali. 

Baca juga: Singkat Padat! Ucapan Charles Lokolingoy Arema FC Cetak 6 Gol, Ze Gomes Masih Punya Penyesalan

Di awal kompetisi PSS Sleman dipimpin oleh pelatih asal Brasil, Wagner Lopes.

Kemudian Wagner Lopes digantikan oleh rekan senegaranya yakni Mazola Junior.

Setelah PSS Sleman kalah dari Arema FC lewat skor telak 6-2 di Liga 1 pekan ke 23, Senin (17/2/2025) lalu, Mazola Junior langsung menerima konsekuensi. 

Manajemen PSS Sleman lalu mengganti Mazola Junior dengan mendatangkan pelatih baru asal Belanda, Pieter Huistra. 

Pieter Huistra merupakan mantan pelatih Borneo FC yang resmi dipecat dari jabatannya sebagai pelatih utama pada Rabu (15/1/2025) lalu. 

Baca juga: Kondisi Kiper Arema FC Lucas Frigeri Dilarikan ke RS saat Lawan PSS Sleman, Cedera Parah

Pemecatan Pieter Huistra tak terlepas dari penampilan Borneo FC yang menelan tiga kekalahan beruntun di Liga 1 2024-2025.

Borneo FC dipermalukan Semen Padang (1-3), tumbang lawan Persebaya (2-1), disusul Persik Kediri (0-4).

Bahkan, Borneo FC juga sempat dibantai Buriram United dengan skor 4-0 pada laga Asean Club Championship.

Direkrut PSS Sleman

Terlepas dari jejak Pieter Huistra yang juga tidak berhasil di Borneo FC, manajemen PSS Sleman nyatanya mantap merekrutnya sebagai pelatih utama.  

PSS Sleman resmi memperkenalkan Pieter Huistra pada Rabu (19/2/2025) atau 2 hari setelah gawang mereka digempur oleh Arema FC. 

Lewat akun instagram resmi klub, PSS Sleman merilis kehadiran mantan pelatih Borneo FC itu dengan foto Pieter Huistra bersama Presiden Direktur PT PSS, Gusti Randa.

'We are delighted to welcome our new coach, @pieterhuistra. Selamat bekerja, hadirkan banyak kemenangan untuk Super Elja di sisa musim ini, coach!' demikian keterangan pada caption. 

Sedangkan perpisahan dengan Mazola Junior diumumkan PSS Sleman sehari sebelumnya pada Selasa (18/2/2025) malam.

Baca juga: 7 FAKTA Menarik di Laga Arema FC Vs PSS Sleman, Gol Debut Hingga Drama Tambahan Waktu 14 Menit

Bersama Mazola Junior, PSS Sleman mencatat 5 kali menang, 2 kali imbang dan 9 kali kalah.

Bahkan PSS Sleman baru saja mencatat 4 kekalahan beruntun yakni 2-4 dari Semen Padang FC, 0-1 dari Borneo FC, 1-2 dari Bali United FC dan terakhir dibantai Arema FC dengan skor 2-6.

Sebelumnya di era pelatih Wagner Lopes saat awal musim, PSS Sleman mencatat 1 kali menang, 2 kali imbang dan 4 kali kalah.

PSS Sleman saat ini ada di peringkat ke-17 alias dua terbawah dengan 19 poin hasil dari 23 laga dengan 6 kali menang, 4 kali imbang dan 13 kali kalah.

Di laga pekan ke-24 mendatang, PSS Sleman akan terbang ke Ternate dijamu Malut United FC pada laga yang digelar Minggu (23/2/2025). 

Malam Pembalasan Bagi Arema FC

Bagi Arema FC, kemenangan melawan PSS Sleman adalah malam pembalasan yang setimpal.

Apalagi PSS Sleman juga menjadi salah satu tim yang berhasil mengalahkan Arema FC pada putaran pertama lalu.

Penggawa Singo Edan tentu tak akan lupa dengan kekalahan Arema FC di Stadion Manahan, Solo dengan skor 1-3.

Saat kedua tim kembali bertemu di putaran kedua Liga 1, Aremania pasti khawatir melihat papan skor di akhir babak pertama saat PSS Sleman unggul 2-1. 

Gol cepat Bayu Setiawan dibalas kontan oleh dua gol dari Gustavo Tocantins dan Nicolao Cardoso.

Baca juga: Banjir Gol Arema FC Vs PSS Sleman, Latihan Finishing yang Berbuah Hasil

Pelatih Ze Gomes tetap tenang, dan terus memberikan motivasi kepada pasukannya di ruang ganti saat istirahat turun minum.

Hasilnya, Arema FC berhasil membalas lima gol di babak kedua, dua gol oleh Dalberto Luan Belo, ditambah masing-masing satu gol oleh Charles Lokolingoy, Muhammad Rafli dan Arkhan Fikri.

“Seperti yang saya katakan, kami harus berikan yang terbaik, di setiap laga kita harus berikan yang terbaik" kata Ze Gomes mengutip wearemania, Rabu, (19/2/25).

"Gak masalah kita kebobolan satu-dua gol duluan. Kami semua memberikan yang terbaik, kami bisa mencetak enam gol,” imbuh Gomes. 

Ze Gomes tak mau pemainnya terlalu larut dalam euforia kemenangan telak atas PSS Sleman.

Pelatih asal Portugal itu meminta pasukannya untuk segera mengalihkan fokus ke laga selanjutnya.

Persiapan perdana untuk laga pekan ke-24 bakal dimulai Rabu (19/2/2025) pagi.

Arema FC akan berlatih di Lapangan Universitas Brawijaya Kampus II, Dau, Kabupaten Malang.

“Kami senang, tapi sekarang kami harus tenang, dan fokus lagi untuk pertandingan selanjutnya. Kami harus memberikan yang terbaik lagi, kami gak ingin menyerah,” tandas Gomes.

Gol Spesial Bayu Setiawan

Selain itu, ada yang menarik dari gol perdana Bayu Setiawan untuk Arema FC yang begitu spesial.

Pasalnya, gol itu dibuat ke gawang mantan timnya, PSS Sleman hingga membawa Arema FC menang 6-2. 

Dalam laga yang digelar di Stadion Soepriadi, Kota Blitar itu, Bayu Setiawan dipasang sebagai starter.

Akan tetapi pemilik jersey bernomor punggung 72 itu tidak bermain di posisi aslinya sebagai full back, melainkan sebagai penyerang sayap.

Baca juga: Berita Arema FC Hari Ini Populer: Rekor Singo Edan di Liga 1, Kiper Lucas Frigeri Cedera Parah

Bayu Setiawan membuka pesta gol Arema menyambut sodoran bola dari Charles Lokolingoy di menit 3.

Tanpa ampun, bola diteruskannya ke gawang PSS Sleman yang dijaga kiper Alan Jose.

“Alhamdulillah, saya bisa mencetak gol perdana untuk Arema. Mungkin memang sudah rezekinya,” kata Bayu Setiawan mengutip wearemania, Selasa (18/2/25).

Gol Bayu Setiawan ke gawang PSS Sleman mantan timnya itu menjadi gol tercepat Arema FC di Liga 1 2024-2025 sejauh ini.

Gol itu menggeser gol dua rekan satu timnya, Dalberto Luan Belo dan Wiliam Marcilio.

Sebelumnya, Dalberto dan Wiliam sama-sama pernah mencetak gol cepat di menit 8, tapi ke gawang dua tim yang berbeda.

Baca juga: Klasemen Arema FC Naik Drastis Setelah Pesta 6 Gol, Jadwal Berikutnya Lawan PSIS Semarang

Dalberto membobol gawang Madura United saat menang 4-2, sedangkan Wiliam menjebol gawang Persis Solo ketika bermain imbang 1-1. 

“Gak ada kepikiran bakal mencetak gol secepat itu, kaget saja bisa dapat peluang jadi gol di menit awal,” pungkas Bayu Setiawan.

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp