Pisah Sambut Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto Terkesan dengan Program Subuh Keliling

SURYAMALANG.COM, MALANG - Pilkada 2024 telat berlalu, Muhammad Sanusi dan Lathifah Shohib telah dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Malang.

Dengan adanya pelantikan ini, maka posisi Didik Gatot Subroto sebagai Wakil Bupati Malang periode 2021-2024 dalam mendampingi Sanusi, harus tergantikan.

Hari ini, Selasa (4/3/2025), Pemerintah Kabupaten Malang menggelar pisah sambut Wakil Bupati Malang di Pendopo Agung Kabupaten Malang.

Kegiatan ini dilakukan sekaligus sebagai acara buka bersama.

Dalam acara pisah sambut ini, Sanusi menyampaikan beberapa kesan dan pesan selama empat tahun memimpin Kabupaten Malang bersama Didik Gatot Subroto.

"Pak Didik banyak membantu program-program saya di Kabupaten Malang sehingga banyak memperoleh presetasi," kata Sanusi.

Secara terpisah, Didik menyampaikan banyak hal bisa diteladani dari sosok Sanusi sebagai Bupati Malang.

Selama memimpin Kabupaten Malang, Didik mengaku terkesan dengan program Subuh Keliling (Suling).

"Selama kepemimpinannya, beliau (Sanusi) menginisisasi program Suling, banyak hal yang bisa diambil maknanya mulai dari kebersamaan, kedisiplinan, dan etos kerja," bebernya.

Selanjutnya, terhadap Wakil Bupati Malang yang baru, Didik berpesan kepada Lathifah Shohib untuk bekerja lebih ekstra. Mengingat Kabupaten Malang memiliki wilayah yang cukup luas.

"Saya titip kepada beliau karena Kabupaten Malang cukup luas mesti kerja ekstra, kita gak boleh gampang putus asa, itu yang penting bagi Bu Wabup," imbuhnya.

Tak lupa kepada ASN di lingkungan Pemkab Malang, Didik berpesan agar mendukung Sanusi dan Lathifah dalam membuat kebijakan untuk mewujudkan Malang Makmur Berkelanjutan.

Secara terpisah, Lathifah Shohib memohon doa kepada tamu undangan yang hadir dalam mendampingi Bupati dalam mewujudkan Kabupaten Malang menjadi lebih baik.

"Saya mendapatkan tugas dari Pak Bupati di bidang pendidikan, mudah-mudahan Kabupaten Malang semakin baik, karena saya sempat menjadi anggota DPR RI komisi X selama 2 periode," ucap Lathifah.