Terlibat Balap Liar saat Bulan Ramadan, Polres Situbondo Amankan 27 Unit Sepeda Motor
Puluhan sepeda motor itu terpaksa diamankan anggota Satlantas Polres Situbondo, karena diduga terlibat aksi balapan liar yang meresahkan masyarakat.
Penulis: Izi Hartono | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, SITUBONDO - Sebanyak 27 unit sepeda motor diamankan di Mapolres Situbondo.
Puluhan sepeda motor itu terpaksa diamankan anggota Satlantas Polres Situbondo, karena diduga terlibat aksi balapan liar yang meresahkan masyarakat.
Kasat Lantas Polres Situbondo, Andy Bahtera Indra Jaya mengatakan, setelah mendapatkan laporan masyarakat yang resah oleh balapan liar, akhirnya pihaknya mengintensifkan patroli.
Menurutnya, patroli dimulai sekitar pukul 23.30 WIB dengan menyasar lokasi yang sering dijadikan ajang balapan liar tersebut, di antaranya di Jalan Basuki Rahmad dan Jalan Argopuro.
"Dari dua lokasi itu, kita berhasil mengamankan sebanyak 27 motor yang terlibat balapan liar," ujarnya kepada SURYAMALANG.COM.
Dikatakannya, penindakan ini dilakukan setelah pihaknya menerima banyak pengaduan masyarakat terkait maraknya balap liar yang meresahkan pengguna jalan raya.
Terutama saat malam hingga dini hari di bulan Ramadan 2025.
"Kami menerima banyak laporan melalui media sosial tentang aksi balap liar yang mengganggu ketertiban dan membahayakan keselamatan."
"Makanya kami langsung bergerak dan berhasil mengamankan puluhan sepeda mptor beserta pengendaranya," katanya.
Puluhan sepeda motor yang diamankan itu, kata AKP Andy, karena tidak memenuhi standar kelayakan jalan, seperti menggunakan knalpot brong, tidak memiliki kelengkapan kendaraan serta tidak dilengkapi surat-surat resmi.
"Para pelaku balap liar kita lakukan pendataan dan diberi sangsi tilang serta diberikan pembinaan agar tidak mengulangi perbuatannya," jelasnya.
Selain itu, sambung AKP Andy, pihaknyai juga memanggil orang tua para remaja itu untuk diberikan pengarahan terkait bahaya balap liar dan pentingnya pengawasan terhadap anak-anaknya tersebut.
"Orang tuanya kita panggil, agar orang tuanya mengawasi anak-anaknya."
"Sehingga anaknya tidak terlibat balapan liar yang meresahkan masyarakat dan mengancam keselamatannya itu," bebernya.
Salah satu warga, Sugianto, mengapresiasi respons cepat pihak kepolisian terhadap pengaduan masyarakat dengan melakukan penertiban balap liar yang sangat mengganggu, khususnya warga yang menjalankan ibadah puasa Ramadan.
"Kami merasa lebih aman setelah adanya razia ini. Balap liar sangat mengganggu, terutama saat malam hari."
"Terima kasih kepada kepolisian yang sudah menindak tegas," katanya.
Persebaya Surabaya Vs Semen Padang, Pelatih Eduardo Perez Sebut Laga Ini Bakal Jadi Ujian Sulit |
![]() |
---|
Kota Blitar dapat Tambahan Satu Unit Armada Angkutan Sekolah Gratis dari Kemenhub |
![]() |
---|
Persebaya Surabaya Belum Mainkan Diego Mauricio, Begini Penjelasan Pelatih Eduardo Perez |
![]() |
---|
Pemborosan! Sudah Punya Gedung Mewah, Anggota DPRD Kota Batu Merengek Minta Dibangunkan Gedung Baru |
![]() |
---|
Gara-gara Main Gasing Rakitan, Kerongkongan Bocah di Bojonegoro Kemasukan Paku Pines |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.