Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah Imbau Otoritas Bursa Tak Perlu Over Reaction, Tetap Tenang
Ketua Banggar DPR RI, Said Abdullah menyoroti perdagangan di bursa saham yang sempat terhenti 30 menit lantaran mayoritas saham menurun hingga 5 %.
SURYAMALANG.COM - Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Said Abdullah menyoroti perdagangan di bursa saham yang sempat terhenti 30 menit lantaran mayoritas saham mengalami penurunan hingga 5 persen.
Apabila dihitung secara year to date hingga ke posisi Rp 6.076,08 atau turun 15,2%, maka di antara negara peers bursa saham di Indonesia cenderung menurun cukup signifikan.
"Bahkan Bursa Efek Indonesia pada hari ini berada di zona merah," ujar Said Abdullah melalui keterangan tertulisnya kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (18/3/2025).
Menurut Said, situasi ini makin menggenapi sinyal pasar keuangan yang harus diwaspadai agar tidak berlarut larut.
Sebagai Ketua Badan Anggaran DPR, Said berharap seluruh Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) memberikan respons untuk menenangkan pasar.
Ia mengatakan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat pada Sesi 1 sampai pukul 12.00 WIB, Selasa 18 Maret 2025 mengalami pelemahan.
Yakni, rupiah berada di posisi Rp 16.465 per dollarAmerika Serikat.
"Secara year to date turun 1,1% artinya masih pada batas wajar," beber politisiPDIP ini.
Di luar pasar saham dan pasar keuangan, kata Said, sektor perdagangan di Indonesia menunjukkan indikator positif.
Ia membeberkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada Februari 2025 memperlihatkan nilai ekspor Indonesia mencapai US$21,98 miliar atau naik 2,58 persen.
Jumlah itu naik dibanding ekspor pada Januari 2025. Jika dibandingkan dengan Februari 2024, nilai ekspor naik sebesar 14,05 persen.
Secara kumulatif, kata Said, nilai ekspor Indonesia pada Januari–Februari 2025 mencapai US$43,41 miliar atau naik 9,16 persen dibanding periode yang sama 2024.
Sejalan dengan total ekspor, nilai ekspor nonmigas yang mencapai US$41,21 miliar juga naik 10,92 persen.
Demikian halnya dengan neraca perdagangan per Februari 2025 surplus sebesar USD3,12 miliar atau senilai Rp51,07 triliun, melanjutkan surplus pada Januari 2025 sebesar USD3,49 miliar.
Sementara Indeks PMI Manufaktur Indonesia dari S&P Global meningkat menjadi 53,6 pada Februari 2025, naik dari 51,9 pada Januari 2025.
Said Abdullah
Ketua Banggar DPR RI
OJK
Bursa Efek Indonesia (BEI)
SURYAMALANG.COM
Presiden Prabowo Subianto
bursa saham
Ali Muthohirin Wakil Wali Kota Malang Tekankan Kenyamanan Transportasi dalam Rencana Trans Jatim |
![]() |
---|
UTD PMI Kabupaten Malang Target 100 Kantong Darah per Hari |
![]() |
---|
Susunan Pengurus PSSI Usai Erick Thohir Jadi Menpora: Ratu Tisha Dicopot, Bagaimana Nasib Ketum? |
![]() |
---|
Realisasi Program Rp 50 Juta per RT di Kota Malang Tidak Selalu Berbentuk Uang Tunai |
![]() |
---|
Ketua dan Sekretaris DPRD Kota Batu Saling lempar saat Ditanya Rencana Pembangunan Gedung Dewan Baru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.