Lisa Mariana Kena Batunya Sampai Stres Dihujat Rebut Ridwan Kamil dari Atalia, Ibunya Sampai Sakit

SURYAMALANG.COM - Nasib Lisa Mariana kena batunya bikin huru hara sampai stres dihujat sudah rebut Ridwan Kamil dari Atalia Praratya. 

Tak hanya kepada Lisa Mariana, ternyata imbas kegaduhan yang ia perbuat juga menimpa ibunya sampai jatuh sakit.

Ibunda model Lisa Mariana kini tengah berada dalam kondisi yang sangat terpukul setelah sang anak menjadi sasaran hujatan publik buntut pengakuannya yang menghebohkan terkait dugaan hubungan asmara dengan politisi Ridwan Kamil.

Seperti diketahui, Lisa Mariana sempat membuat publik gempar setelah tampil di hadapan media dan mengklaim bahwa dirinya pernah menjalin hubungan spesial dengan suami Atalia Praratya tersebut, bahkan sampai melahirkan seorang anak dari hubungan itu.

Namun, alih-alih mendapatkan dukungan dan simpati, Lisa justru menuai gelombang kecaman dari warganet.

Ia dituding sebagai perusak rumah tangga sang politisi. Tak hanya berdampak pada dirinya pribadi, tekanan sosial tersebut juga turut dirasakan oleh keluarganya, khususnya sang ibu.

Dalam sebuah tayangan di kanal YouTube TRANS TV Official yang diunggah pada Kamis (1/5/2025), Lisa mengungkap kondisi ibundanya pasca-viral dan dihujat publik.

"Mama aku sih udah hancur-hancuran," ujar Lisa dengan nada sedih.

Baca juga: DAFTAR Artis Wanita yang Pernah Dicium Baim Wong, Dilakukan Saat Masih Menjadi Suami Paula Verhoeven

Ibunya, lanjut Lisa, begitu terpukul melihat anak perempuannya dihujat habis-habisan oleh masyarakat.

"Sedih lah," tuturnya lirih.

Dengan suara bergetar, Lisa juga membagikan pengalamannya ketika dirinya mendapat tekanan, yang ia duga berasal dari pihak Ridwan Kamil.

Salah satu momen yang paling membekas baginya adalah ketika ia didatangi beberapa orang untuk melakukan pemeriksaan kehamilan atau USG.

"Kan waktu yang pas aku diajak USG itu kan, aku mau diramein, diancam," akunya.

Tak berhenti di situ, Lisa juga mengisahkan momen saat dirinya diminta menandatangani surat perjanjian. Dalam situasi yang penuh tekanan itu, ia ditemani oleh ibunda dan kakaknya.

"Kakak aku yang nomor dua, aku, dan Mama, cuma bertiga aja di dalam rumah itu (yang orang dewasa)," jelas Lisa.