Jip Bromo Masuk Jurang, Toyota Land Cruizer Berpenumpang 9 Orang Masuk ke Jurang Gubugklakah

SURYAMALANG.COM, MALANG - Mobil Toyota Land Cruiser yang ditumpangi sembilan orang wisatawan masuk ke jurang Jalan Raya Gubugklakah, Desa Gubugklakah, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Selasa (13/5/2025).

Akibatnya penumpang mengalami luka-luka. 

Kanit Gakkum Satlantas Polres Malang, Ipda Samsul Khoiruddin mengatakan kecelakaan tunggal ini terjadi sekira pukul 02.30 WIB. 

Samsul menjelaskan kecelakaan bermula saat Toyota Land Cruiser nopol DB-1895-AA yang dikemudikan oleh Frangky Lion Fatoni (35) Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo melaju dari arag barat ke timur. 

"Setibanyak di tempat kejadian, pengemudi mengantuk. Sehingga kendaraan yang ia kemudikan tidak dapat dikendalikan lalu bergerak ke kanan masuk ke dalam jurang," ujar Samsul. 

Mobil tersebut masuk ke dalam jurang dengan kedalama kurang lebih tiga meter. Kecelakaan ini mengakibatkan delapan orang penumpang mengalami luka-luka.

"Mereka dilarikan ke Rumah Sakit Sumbersantosa Kecamatan Tumpang dan di Rumah Sakit Saiful Anwar Kota Malang," bebernya

Delapan orang penumpang itu di antaranya Kim Yei Chang (65) warga Korea mengalami luka di telinga kanan. Ia dilarikan ke RS Sumber Sentosa Tumpang. 

Kemudian Intam Sukmasari (33) warga Kota Bandung mengamali luka di kepala dan dirawat di RSSA Kota Malang, Mary Amalia Waurang (26) warga Kota Jakarta Timur mengalami nyeri di kepala dan dirawat di RS Sumber Sentosa. 

Penumpang Tresea Awanda (21) warga Kota Tangerang mengalami luka di mulut serta nyeri di bahu dan dirawat di RS Sumber Sentoso, Nathania Frieska (25) warga Kota Padang mengalami luka patah tulang kaki kiri dirawat di RS Sumber Sentosa Tumpang.

Lalu Haswan Aghis (22) warga Kabupaten Malang mengalami luka patah tulang tangan kanan dirawat di RS Sumber Sentosa Tumpang, Muhammad Hafidz (22) warga Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat mengalami lecet di kepala dirawat di RS Sumber Sentosa Tumpang.

Kemudian Gilang Awan Senja (37) warga Kota Bandung mengalami robek di telinga, rawat jalan.

Dikatakan Samsul kecelakaan ini terjadi karena faktor manusia, yaitu pengemudi mengantuk. Atas kejadian ini, kerugian materiil mencapai Rp 5 juta.(isn