Arema FC Vs Semen Padang

Protes Andre Rosiade, Arema FC Pernah Curangi Semen Padang, Erick Thohir Diminta Nonton Pertandingan

Protes Andre Rosiade, Arema FC pernah curangi Semen Padang, Erick Thohir diminta nonton pertandingan, manajemen Singo Edan: tebar kebencian.

|
Instagram @aremafcofficial/@andre_rosiade
DUEL KONTROVERSIAL - Penasihat Semen Padang, Andre Rosiade (KANAN) dalam video postingan di Instagram-nya. Para pemain Arema FC (KIRI) berkumpul di tengah lapangan Stadion Manahan sesi latihan. Baru-baru ini Andre Rosiade membuat pernyataan kontroversial mengenai timnya pernah dicurangi saat main lawan Arema FC pada semifinal Piala Presiden 2017. 

SURYAMALANG.COM, - Protes penasihat Semen Padang, Andre Rosiade cukup kontroversial menjelang pertandingan timnya melawan Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang. 

Sebagai petinggi Semen Padang, mertua pemain Timnas Indonesia, Pratama Arhan itu tampak gusar sebab klubnya kini di ujung jurang degradasi Liga 1 2024-2025.

Satu-satunya cara agar Semen Padang tidak terdegradasi ke Liga 2 adalah harus menang melawan Arema FC pada laga pekan ke-34, Sabtu (24/5/2025). 

Melalui akun Instagram-nya, politisi Partai Gerindra itu mengaku 'trauma' timnya pernah dicurangi saat main lawan Arema FC pada semifinal Piala Presiden 2017. 

Baca juga: Berita Arema FC Hari Ini Populer: Kerepotan Menahan Imbang PSBS Biak, Cara Ze Gomes Ubah Strategi

Kala itu, Semen Padang bermain di Stadion Kanjuruhan dan Arema FC keluar sebagai pemenang dengan skor telak 5-2.

Lalu, Semen Padang gagal lolos ke final setelah menang 1-0 pada leg kedua.

Maka untuk memastikan timnya aman dari segala kecurangan, Andre Rosiade meminta Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mendatangkan wasit asing untuk memimpin laga tersebut.

Bahkan Andre Rosiade juga memohon Ketua Umum PSSI, Erick Thohir hadir langsung menonton pertandingan.

"Kami meminta secara terbuka kepada pak Erick Thohir untuk hadir menonton Semen Padang vs Arema FC secara langsung dan meminta wasit asing yang memimpin" jelasnya, Minggu (18/5/2025) melalui akun @andre_rosiade.

"Karena kami pernah dicurangi di Piala Presiden 2017 di Kanjuruhan" ungkap Andre Rosiade

"Kami siap bertarung di Kanjuruhan tapi meminta perlindungan dari PSSI akan bahaya mafia," lanjutnya. 

Tanggapan Manajemen Arema FC 

Menanggapi komentar itu, General Manajer Arema FC, Yusrinal Fitriandi, meminta Andre Rosiade untuk menjaga sportivitas. 

Andre Rosiade juga diminta menghindari pernyataan yang kontraproduktif dan percaya pada peofesionalisme kedua tim serta perangkat pertandingan. 

Yusrinal mengingatkan kalau jalannya semifinal Piala Presiden 2017 antara kedua tim adalah buah dari kerja keras dan menjunjung fair play.

"Kami mengharapkan agar semua pihak, terutama para pimpinan klub, dapat bersikap bijaksana,  sportif dan menjunjung tinggi fair play," ujar Yusrinal dalam keterangan resminya, Senin (19/4/2024).

Baca juga: Ze Gomes Beberkan Jurus Arema FC yang Mampu Menahan Imbang Tuan Rumah PSBS Biak

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved