Pengalaman Mencekam WNI di Iran Dengar 10 Kali Ledakan Akibat Serangan Israel, Internet Dibatasi

Suasana mencekam dirasakan Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Iran akibat serangan yang diluncurkan oleh Israel.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Youtube Harian Surya
IRAN VS ISRAEL - Suasana mencekam saat Israel serang Iran sejak Jumat (13/6/2025) lalu. 

SURYAMALANG.COM - Suasana mencekam dirasakan Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Iran akibat serangan yang diluncurkan oleh Israel.

Diketahui, Israel mendadak menyerang Iran sejak Jumat (13/6/2025) lalu melalui serangan udara.

Selama tiga hari hingga kini, Senin (16/6/2025), menurut laporan Kementerian Kesehatan Iran, serangan Israel telah menewaskan sedikitnya 224 orang, yang 90 persen di antaranya warga sipil, dengan mayoritas korban adalah wanita dan anak-anak. 

Laporan ini menyusul serangan lanjutan Israel di beberapa kota di Iran, yang menurut para pejabat sebagian besar menargetkan lingkungan permukiman.

Ibu Kota Iran, Teheran, kembali diserang oleh Israel kemarin, Minggu (15/6/2025).

 Dikutip dari Al Jazeera, ledakan kedua kembali terdengar di Teheran yang mengindikasikan bahwa serangan Israel terus berlanjut.

Korban tewas akibat serangan Israel ke Iran ini terus bertambah. 

Penduduk kota Teheran pun mengungsi akibat serangan udara Israel yang terus berlanjut. 

Rekaman video menunjukkan mobil-mobil terjebak dalam kemacetan lalu lintas, berdesakan di jalan tol utama Teheran.

Mereka mencari perlindungan di daerah pedesaan atau provinsi tetangga sementara Ibu Kota tetap dalam status siaga tinggi. 

Baca juga: DAFTAR 11 Pejabat Iran yang Tewas Akibat Serangan Israel, Pemimpin Tertinggi Ayatollah Dilindungi

Pengalaman Mencekam WNI di Iran

 Iran kembali melancarkan rentetan serangan rudal ke Israel, di Tel Aviv dan kota pelabuhan Haifa, pada Senin (16/6/2025) dini hari waktu setempat.

Garda Nasional Iran menyebut, serangan rudal ini merupakan serangan ke delapan yang dilancarkan Teheran terhadap Tel Aviv sejak Jumat (13/6/2025) lalu.

Menurut Garda Nasional Iran, serangan ini secara khusus menargetkan sistem komando dan kendali Israel.

Kementerian Luar Negeri mencatat sebanyak 386 WNI berada di Iran, di tengah saling balas serangan antara Iran dan Israel.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved