'Kalau Dibuang, ke Laut Saja' Nenek Nasikah Tak Terima Anak Dihujat Usai Titipkan Ibu ke Panti Jompo

Nenek Nasikah tak terima jika dua anaknya dihujat buntut sudah menitipkan dirinya ke panti jompo Griya Lansia Husnul Khatimah Malang.

|
Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Kolase KOMPAS.COM dan Tribunnews
NENEK NASIKAH - Potret Nenek Nasikah (KANAN) tak terima jika kini 2 anaknya dihujat buntut sudah menitipkan ibu ke panti jompo di Malang. 

Sri Rahayu bekerja sebagai tukang sapu di perumahan, sementara Fitria adalah buruh pabrik dan pekerja serabutan.

Keduanya kesulitan menjaga sang ibu di rumah karena harus bekerja seharian.

“Menitipkan supaya ibu saya punya tempat yang layak, ada yang jaga.

"Saya kan kerja, kalau saya kerja ibu sering ngesot ke jalan raya, minta keluar,” jelas Fitria.

Selama dua tahun terakhir, Nasikah sempat tinggal bersama Fitria setelah anak laki-lakinya meninggal dunia.

Belakangan, ia tinggal bersama anak pertama, Sri Rahayu.

RUMAH NENEK NASIKAH - Potret Nenek Nasikah (KANAN) dengan 2 anaknya yang sudah kembali pulang. Rumah anak-anak Nenek Nasikah ternyata luasnya cuma 4x4 meter.
RUMAH NENEK NASIKAH - Potret Nenek Nasikah (KANAN) dengan 2 anaknya yang sudah kembali pulang. Rumah anak-anak Nenek Nasikah ternyata luasnya cuma 4x4 meter. (SURYAMALANG.COM/ISTIMEWA)

Viral di Media Sosial, Anak Putuskan Menjemput Ibu

Video kehadiran Nasikah di panti jompo viral di akun TikTok @gl.husnulkhatimah, yang menunjukkan Ketua Yayasan Griya Lansia Husnul Khatimah, Arief Camra, menyambut kedatangannya.

Video tersebut diberi keterangan, "Dua anak kandung buang ibunya ke Griya Lansia, Sidoarjo, Jumat, 27 Juni 2025."

Narasi ini memicu reaksi publik dan hujatan terhadap Sri Rahayu dan Fitria.

Akibatnya, keduanya memutuskan untuk segera menjemput kembali sang ibu dari panti tersebut.

“Habis mengantar viral video, saya lihat itu ‘2 anak kandung membuang ibu’. Loh kok saya buang? Padahal kan saya ke sana menitip. Langsung saya jemput saja,” kata Sri Rahayu, dikutip dari Tribunnews.com, Selasa (1/7/2025).

Kedua anak Nasikah menegaskan bahwa tindakan mereka bukanlah bentuk pembuangan, melainkan upaya memberikan perawatan yang layak bagi sang ibu di tengah keterbatasan mereka.

Baca juga: Kronologi Hilangnya Quthrin Nada Rahmatina Gadis Pamekasan Madura, Ternyata Tunangannya Juga Hilang

Baca juga: Hidup Keluarga dokter Tifa Tak Tenang Sejak Bongkar Penyakit Jokowi, Ngaku Dapat Ancaman dan Teror

 Arief Camra Sebut Terbuka Menerima jika Dititipkan Lagi ke Griya Lansia Malang

Pendiri Griya Lansia Husnul Khatimah, Arief Camra menyatakan siap menerima Nasikah (74) jika keluarga kembali menitipkannya.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved