Misteri Jasad Cewek Bertato Blitar
Tampang Huda Pembunuh Dita Oktavia di Hutan Maliran Blitar, Kurang Dari 24 Jam Ditangkap di Semarang
Inilah tampang MCH alias Huda, pria Kediri yang tega membunuh pacarnya, Dita Oktavia lantaran cemburu. Polisi menangkap Huda di Semarang, Jawa Tengah.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: iksan fauzi
SURYAMALANG.COM I BLITAR - Inilah tampang MCH alias Huda, pria Kediri yang tega membunuh pacarnya, Dita Oktavia lantaran cemburu.
Ironisnya, jasad Dita Oktavia pun ditinggal di pinggir Jalan Raya Blitar-Malang Desa Popoh, Kecamatan Selopuro, Kabupaten Blitar, pada Senin (7/7/2025).
Berkat kerja sama jajaran kepolisian lintas daerah, MCH alias Huda ditangkap kurang dari 24 jam setelah membunuh Dita Oktavia di hutan Maliran Kabupaten Blitar.
Polisi menangkap Huda di Jalan Raya Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah ketika hendak menuju ke rumah saudaranya.
Kini, Huda harus mempertanggungjawabkan perbuatannya menghilangkan nyawa Dita Oktavia.
Penangkapan Huda tak lepas dari kesaksian para pegawai sebuah kafe di Kediri, tempat Dita Oktavia bekerja.
Huda dan Dita Oktavia sebenarnya berasal dari daerah sama. Keduanya merupakan warga Kecamatan Plosoklaten Kediri, Jawa Timur.
Baca juga: SOSOK Huda Pembunuh Cewek Bertato di Blitar Jawa Timur, Tega Aniaya Pacar di Hutan hingga Tewas
Kepada polisi, Huda mengaku tega melakukan kekerasan fisik hingga menghabisi nyawa pacarnya itu lantaran cemburu.
"Pelaku dan korban ini hubungannya pacar," ujar Waka Polres Blitar, Kompol Fadilah Langko Kasim Panara saat merilis kasus pembunuhan Dita Oktavia di Mapolres Blitar, Selasa (8/7/2025) sore.

Kepada penyidik Polres Blitar, Huda menduga Dita Oktavia menjalin hubungan dengan pria lain.
Karena kecurigaannya itu, Huda menjemput Dita Oktavia di kafe tempat korban bekerja, Sabtu (5/7/2025).
Huda mengajak Dita Oktavia berkeliling hingga ke Kabupaten Blitar.
Di atas kendaraan sepanjang perjalanan itu, Huda dan Dita Oktavia terlibat pertengkaran alias cekcok.
Dalam perjalanan itu, Huda melakukan kekerasan terhadap korban di beberapa titik lokasi di Kediri dan Blitar.
Bahkan, Huda juga melakukan kekerasan terhadap Dita Oktavia di Hutan Maliran, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar.
Saat kondisi korban melemah, pelaku tetap membawanya berkeliling naik sepeda motor.
Melihat kondisi itu, Huda pun meninggalkan Dita Oktavia di pinggir jalan Desa Popoh, Kecamatan Selopuro, Kabupaten Blitar.
Untuk menghilangkan jejak, Huda bersisat dengan cara menghancurkan dan membuang ponsel milik Dita Oktavia.
Namun, polisi memiliki cara lain untuk mengungkap sosok yang menghabisi nyawa Dita Oktavia tersebut.
Polisi kemudian melacak keberadaan Huda dan ditemukan sedang berada di Jawa Tengah.
Penyidik Polres Blitar kemudian berkoordinasi dengan Polres Kediri dan Polda Jateng untuk menangkap Huda.
"Kami mengapresiasi kerja cepat dan kolaboratif seluruh tim Resmob, baik dari Polres Blitar, Polres Kediri, maupun dukungan dari Polda Jawa Tengah. Kami akan menangani perkara ini secara profesional dan transparan sesuai dengan hukum yang berlaku," kata Fadilah.
Dalam penanganan kasus ini, penyidik mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor Honda Beat warna hitam Nopol AG 6187 EBB, satu potong kaus warna hitam bertuliskan “DWIGHTER”.
Barang bukti lainnya satu potong celana pendek jeans, dua buah ponsel, sebuah topi warna hijau, sebuah tas kecil warna hitam, dan sebuah charger HP warna putih.
Baca juga: Misteri Jasad Dita Oktavia di Blitar Wajah Ditutup Sampah dan Rumput, Sutiyah: Saya Pikir Orang Gila
Awal mula identitas Dita Oktavia terungkap

Seperti diberitakan sebelumnya, warga Desa Popoh heboh ketika menemukan jasad Dita Oktavia yang berada di pinggir jalan dengan kondisi wajah tertutup rumput dan sampah.
Saat ditemukan, korban mengenakan jaket hodie warna hijau, kaus hitam, dan celana hitam.
Korban dalam kondisi terlentang dengan kepala ditutup jaket hodie. Sedang wajah korban ditutup rumput dan sampah.
Baca juga: Tato Bertuliskan Dita Okta, Jasad Cewek Bertato di Jalan Blitar- Malang Diduga Asal Kediri
Warga yang menonton jasad itu pun merekam video lalu menyebarkan di media sosial.
Tato bertuliskan 'Dita Okta' di lengan korban jadi petunjuk awal terungkapnya identitas.
Korban atas nama Dita Oktavia (20), warga Desa Punjul, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri.
Identitas korban juga sudah dipastikan oleh keluarga Dita Oktavia dan kepala desa yang mendampinginya saat melihat jenazah di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Kabupaten Blitar.
"Identitas jenazah Mrs X yang ditemukan di pinggir Jalan Raya Desa Popoh, Kecamatan Selopuro, Kabupaten Blitar, sudah terungkap. Korban, yaitu, DTA (20), warga Punjul, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri," kata Kasi Humas Polres Blitar, Ipda Putut Siswahyudi.
Dita Oktavia
penyebab Dita Oktavia tewas
Plosoklaten Kediri
pembunuhan di Blitar
Polres Blitar
Kabupaten Kediri
SURYAMALANG.COM
pacar cemburu
SOSOK Huda Pembunuh Cewek Bertato di Blitar Jawa Timur, Tega Aniaya Pacar di Hutan hingga Tewas |
![]() |
---|
Jasad Gadis di Jalan Raya Blitar-Malang, Dibunuh Pacar Karena Cemburu, Pelaku Diciduk di Semarang |
![]() |
---|
Misteri Jasad Dita Oktavia di Blitar Wajah Ditutup Sampah dan Rumput, Sutiyah: Saya Pikir Orang Gila |
![]() |
---|
Penyebab Cewek Plosoklaten Kediri Dita Oktavia Tewas, Jasadnya Ditemukan di Depan Rumah Warga Blitar |
![]() |
---|
Fix Jasad Cewek Bertato di Jalan Raya Blitar-Malang Dita Oktavia, Polisi Tunggu Hasil Autopsi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.