Kabupaten Malang

Para Calon Sekda Kabupaten Malang Harap-harap Cemas Menunggu Pengumuman 3 Besar

Lima tim Panitia Seleksi (Pansel) yang diketuai Asep Kusdinar S Hut MH, Kepala Bakorwil III Malang, sedang rapat untuk menentukan tiga besar

Penulis: Imam Taufiq | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Imam Taufiq
CALON SEKDA - Empat calon Sekda Kabupaten Malang foto bareng seusai tes puncak Seleksi Terbuka (Selter), Sabtu (16/8/2025). 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Sehari menjelang akan diumumkan hasil Seleksi Terbuka (Selter) calon Sekda Kabupaten Malang, Kamis (21/8/2025), dipastikan keempat calon tersebut terasa tak enak makan.

Sebab, keempat calon tersebut sedang harap-harap cemas apakah namanya masuk tiga besar atau tidak.

Lima tim Panitia Seleksi (Pansel) yang diketuai Asep Kusdinar S Hut MH, Kepala Bakorwil III Malang, sedang rapat untuk menentukan tiga besar calon Sekda.

Banyak orang yang ingin mendapatkan bocoran, namun kesulitan mengintipnya.

"Ya, ditunggu besok saja (Kamis, 21/8/2025). Itu akan diumumkan, siapa yang lolos tiga besar," ungkap Asep Kusdinar kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (20/8/2025).

Menurut Asep, Selter calon Sekda itu sudah berakhir saat tes terakhir, Sabtu (16/7/2025) kemarin.

Baca juga: BREAKING NEWS: Sertijab Pj Sekda Kabupaten Malang dari Nurcahyo ke Tomie, Banyak Anggota Dewan Hadir

Semua penilaian dari lima tim Pansel sudah diserahkan ke Sekretariatan Pansel, yang diketuai oleh Nurman Ramdansyah, Kepala Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).

"Ditunggu besok saja," tutur Asep.

Sementara, Nurman Ramdansyah, mengatakan, terkait lolos tidaknya untuk masuk tiga besar, itu wewenang penuh lima tim pengujinya.

Sebab, Sekretariatan Pansel itu cuma mengurus administrasi saja. Karena itu, Nurman, yang pernah dua tahun jadi Pj Sekda hingga berakhir setelah digantikan Nurcahyo per 22 Mei 2025 lalu itu mengatakan, sistem penilaiannya nanti bukan muncul per item yang diujikan.

"Namun, itu diumumkan, langsung tiga orang yang lolos dengan urutan abjad namanya," tutur Nurman, yang pernah dua tahun jadi Pj Sekda.

Begitu juga, M Zuhdy Ahmadi atau Didik, Gubernur LIRA Jatim mengaku mendapat keluhan dari pejabat Pemkab Malang.

Katanya, pasca tes puncak Selter, yang berlangsung live streaming kemarin itu, mereka bisa mengetahui siapa tiga calon yang layak lolos dan siapa yang harus terlempar.

Sebab, ada calon yang terlihat belepotan saat menjawab pertanyaan.

Bahkan, ia juga terlihat pontang-panting karena antara pertanyaan dan jawaban dia, tak nyambung.

Sepertinya, dia itu jarang ikut kegiatan Bupati Sanusi sehingga tak menguasai visi dan misi-nya.

"Nggak harus disebutkan, semua orang tahu lah siapa dia?"

"Wong, terlihat ngos-ngosan saat menjawab pertanyaan tim pengujinya."

"Maksud rekan-rekannya, masak orang seperti itu akan diloloskan tiga besar, kan terlihat Selter itu seperti dibikin mainan jika lolos," pungkas Didik.

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved