Honda DBL with Kopi Good Day 2025 2026

4 Tahun Jadi Pelatih Kosayu Malang, Brian Agata Akui Banyak Manfaat dari DBL

Tim putra SMA Kolese Santo Yusup (Kosayu) Malang memastikan langkah ke babak playoffs Honda DBL with Kopi Good Day 2025

Editor: Eko Darmoko
DBL
Brian Agata, pelatih tim putra SMA Kolese Santo Yusup (Kosayu) Malang. 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Tim putra SMA Kolese Santo Yusup (Kosayu) Malang memastikan langkah ke babak playoffs Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-South.

Kepastian ini diraih setelah menaklukkan SMAN 3 Malang dengan skor 50-22 di GOR Bima Sakti, Kota Malang, Jumat (22/8/2025).

Sejak awal laga, Kosayu tampil dominan dan memimpin permainan.

Mereka tidak pernah tertinggal hingga peluit akhir berbunyi. Kemenangan ini memperpanjang rekor impresif Kosayu di DBL Malang.

Sejak 2023, Kosayu konsisten lolos playoffs dan tembus final. Kesuksesan ini tak lepas dari sosok Brian Agata, kepala pelatih tim putra. Ia menjadi figur penting di balik prestasi Kosayu.

Baca juga: Raveliano Putra Prakasa, Andalan BSS Malang yang Bersinar di DBL Malang dan Akademik

Brian resmi melatih Kosayu sejak 2021. Namun, ia baru debut di DBL bersama Kosayu pada 2022.

Sejak itu, tim terus mencetak prestasi membanggakan. Kosayu berhasil menembus Fantastic Four pada 2022. Kemudian finis sebagai runner-up di DBL Malang 2023. Puncaknya, mereka meraih gelar juara pada 2024.

Tahun ini menjadi musim keempat Brian mendampingi Kosayu di DBL. Ia mengaku memperoleh banyak keuntungan dari pengalaman tersebut.

“DBL itu seperti privilege untuk saya,” ujarnya.

Menurut Brian, DBL membuat namanya semakin dikenal publik.

“Saya dapat banyak kenalan baru. Saya juga jadi banyak dikenal oleh orang lain karena bisa bawa Kosayu menang,” timpalnya.

Meski demikian, ia menegaskan kesuksesan ini tidak instan. Proses panjang dan kesabaran menjadi kunci keberhasilan. Brian membangun program basket Kosayu secara bertahap.

Kosayu sempat kehilangan kejayaan di DBL Malang. Setelah gelar juara 2011, mereka lama puasa prestasi. Hingga akhirnya, Brian mengantarkan Kosayu juara kembali pada 2023 dan mempertahankannya di 2024.

“Sekolah ngasih saya kepercayaan untuk membangun basket Kosayu. Tapi saya bilang, harus sabar. Saya punya program untuk Kosayu, tapi lama,” papar Brian.

Ia menambahkan, program tersebut tidak cukup satu bulan. Paling tidak enam sampai delapan bulan diperlukan. Mulai dari mencari pemain hingga melatih mereka secara intensif.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved