Bojonegoro

Polisi Dalami Isi CCTV Kerusuhan Pengeboran Minyak Bojonegoro

Penulis: Iksan Fauzi
Editor: fatkhulalami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebuah mobil terbalik di kerusuhan pengeboran minyak di Bojonegoro

SURYAMALANG.COM, BOJONEGORO - Rekaman circuit closed television (CCTV) di lokasi kerusuhan di Engeneering Procurement Contructions (EPC)-1 di Desa Mojodelik, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur akan menjadi satu di antara barang menjadi bahan penyidikan Polres Bojonegoro.

Isi CCTV di beberapa titik kerusuhan akan didalami penyidik. CCTV menjadi bahan penyidikan polisi, di samping mereka juga memintai keterangan dari saksi-saksi yang melihat langsung kerusuhan di dalam area pengeboran minyak dan gas bumi tersebut pada Sabtu (2/8/2015).

"CCTV salah satu yang menjadi bahan penyidikan kami, tidak perlu masuk ke sana," beber AKBP Hendri Fiuser, Kapolres Bojonegoro saat dihubungi Surya melalui ponselnya, Minggu (2/8/2015).

Sebelumnya, penyidik Polres Bojonegoro memintai keterangan 20 saksi yang melihat langsung peristiwa perusakan kantor, pelemparan batu ke kaca kantor, menjungkirkan mobil, membakar pos pengamanan, serta merusak pintu.

"Saya tidak tahu siapa mereka yang melihat, apakah dari EMCL (Exxonmobil Cepu Limites-operator pengeboran minyak di Lapangan Banyu Urip Kabupaten Bojonegoro), PT Tripatra, atau pekerja. Yang melihat kejadian langsung, kami periksa," bebernya.

Berita Terkini